Mohon tunggu...
Maksimus Abi
Maksimus Abi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi, Widya Sasana, Malang

Pernahkah kita melupakan kenanagan? Tetapi kita telah melupakan Tuhan!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ada dan Tidak Ada

23 September 2021   04:59 Diperbarui: 23 September 2021   05:01 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada adalah ada

Tidak ada adalah tidak ada

Ungkap Parmanides, sang filosof

Memulai suatu era baru, menggiring orang pada dunia rasio

Melihat segala sesuatu dalam kaca mata akal budi

Inilah revolusi ontologi

Ada dan tidak ada adalah utuh

Walau tak saling butuh

Ada berarti dapat dipikirkan

Tidak ada berada diluar jangkauan pikiran

Sesuatu yang insan pikirkan berarti ada

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun