Mohon tunggu...
Maiza Andhini F
Maiza Andhini F Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Andalas

Halo, aku Nini. Aku suka hal-hal yang berbau menulis, hobiku tentunya membaca dan menulis. Eh satu lagi, suka difoto hihi. Funfact: aku kalo make selimut selalu kebalik. Thankies

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Self Healing Itu Penting

18 Oktober 2022   10:43 Diperbarui: 18 Oktober 2022   10:46 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Self Healing Itu Penting

Belakangan ini kamu sering sedih ngga jelas ya? Jika iya, maka self healing ialah solusi bagi kamu. Istilah ini sering kita dengar dikalangan anak-anak zaman sekarang bukan? Bukan hanya menjadi kata yang tren, self healing ternyata benar-benar membuat kita sembuh loh. 

Lalu, sebenernya apasih itu self healing? Self Healing dapat diartikan sebagai proses penyembuhan luka batin atau mental. Luka batin ini bisa muncul dalam bentuk perasaan sedih yang mendalam, merasa gagal, cemas berlebihan dan hal lainnya yang mengarah pada kondisi depresi. 

Tidak seperti luka pada umumnya, luka psikologis ini tidak terlihat tetapi terasa dan berlangsung dengan waktu yang berlangsung lama. Dalam bahasa Inggris, self healing berarti penyembuhan diri sendiri.

Dalam buku Self Healing Is Knowing Your Own Self, penyembuhan luka pada diri sendiri bertujuan untuk mengeluarkan emosi kita yang terpendam. Entah itu marah, kecewa, penyesalan, kenangan buruk yang disimpan sejak lama dan mengganggu pikiran kita. selain itu, self healing juga bertujuan agar seseorang bisa memahami diri sendiri, menerima ketidaksempurnaan, dan membentuk pikiran positif tentang apa yang terjadi dalam hidup mereka.

Lalu, siapa saja sekiranya yang membutuhkan self healing? Menurut Make It Grateful, kita semua pastinya sedang berjuang tentang mental masing-masing. Maka dari itu, setiap orang bisa mendapatkan manfaat dari proses penyembuhan diri ini. Metode ini akan lebih bermanfaat bagi mereka yang bersedia meluangkan waktu untuk menerapkan beberapa aktivitas pemulihan. Jika rutin dalam melaksanakannya maka akan tumbuh lagi kebagiaan, kestabilan dan kesejateraan pada kondisi mental kamu loh.

Wah, berarti penyembuhan luka seperti depresi dan sebagainya tidak harus ke dokter atau ke psikolog nih, temen-temen. Lalu apakah penyembuhan luka bisa disembuhkan oleh diri kita sendiri? Yap, untuk itulah self healing ada, dan hal itu akan dibahas lebih lanjut ditulisan ini ya.

Yang pertama ialah Me Time. Me Time artinya waktu yang sengaja diluangkan untuk diri sendiri. Me Time bermanfaat untuk membuat diri nyaman dan lebih rileks loh. Meluangkan waktu sendirian tanpa memikirkan orang lain bermanfaat bagi kesehatan mental. Cara self healing yang satu ini membuat kita merasa diri sendiri ialah pusat dari segala kehidupan. Me Time ini contohnya seperti menonton film, membaca novel dan tentunya jauhkan dirimu dari sosial media ya, agar Me Time terasa lebih menyenangkan.

Selanjutnya ialah Self Talk. Self Talk atau berbicara dengan diri sendiri ialah salah satu cara untuk menyembuhkan diri juga loh. Berbicara dengan diri sendiri maksudnya bukan gila atau stress ya temen-temen, tapi lebih ke hal yang menyangkut diri sendiri. Cobalah berbicara didepan cermin atau benda kesayanganmu. Lalu jujurlah kepada diri sendiri tentang apa yang kamu rasakan. Self Talk bisa melampiaskan perasaan buruk terhadap sesuatu. Ketika kamu sudah jujur dan memahami dirimu sendiri, akan muncul rasa syukur atas kehidupan yang diberikan kepadamu.

Cara selanjutnya ialah, menulis ekspresif. Menulis ekspresif ialah cara self healing untuk menjelaskan semua perasaan yang dirasakan. Kamu tidak perlu memperhatikan ejaan atau tanda baca untuk mengekspresikan sedihmu. Kamu bebas menuangkan semua yang kamu rasakan tanpa adanya judgement dari orang lain. Kamu bebas memaki-maki dunia dan seisinya jika merasa semuanya tidak adil. Menulis ekspresif ini bisa kamu tulis di buku harianmu. Cara ini efektif meredakan segala emosi dan stress. Kamu bisa menuangkan segala pikiran selama 15-20 menit setiap hari. Menulis ekspresif juga akan meningkatkan kesadaran diri dan memasuki pikiran alam bawah sadar.

Yang keempat, yakni Self Compassion. Self Compassion ialah memahami keadaan emosi atas penderitaan yang dialami. Cara self healing ini berguna untuk memahami diri sendiri. Self Compassion membuat seseorang bisa meningkatkan kepedulian, merespon peristiwa buruk, dan berupaya membebaskan diri sendiri dari masa lalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun