Mohon tunggu...
Maipha Diapaty
Maipha Diapaty Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Maipha Diapaty sosok wanita cantik yang Tetap setia dalam kesucian hati

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengukur Tingkat Kecerdasan Wanita Lewat Prilaku dan Tutur Kata

18 April 2011   09:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:41 6169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Apa yang membuat wanita nampak  kelihatan cerdas  dihadapan orang lain?

Tentunya berbagai macam alasan dan jawaban yang mungkin akan terlontar dari mulut seseorang.

Memiliki wanita yang cerdas atau menjadi wanita yang  cerdas tentu saja merupakan  kebanggaan tersendiri,bagaimana  tidak?

Kecerdasan itulah yang membedakan  seorang wanita dari wanita yang lainnya,begitu banyak  karakter  wanita dan segala macam tampilan fisik yang ditampakkannya.

Jika wanita  memiliki pribadi yang kuat dan  komitmen yang tinggi  pada hidup yang dijalani,itu akan tampak dikesehariannya.

Menjadi wanita cerdas itu  hal yang alamiah,bisa jadi juga merupakan suatu sifat dasar,bisa juga dipelajari dan dibiasakan  dalam prilaku hidup sehari-hari.

Benarkah Tingkat  Kecerdasan Wanita Dapat Diukur lewat  prilaku Dan tutur kata?

Biasanya prilaku wanita cerdas cenderung tampil sopan dan beretika,baik dalam hal penampilan fisik seperti cara berpakaian yang sesuai dengan kepribadian yang membuatnya nyaman.Ia tau bagaimana  berpenampilan  yang baik tanpa mengurangi estetika dalam perbusana.

Wanita cerdas tau bagaimana cara  bersikap  dan paham betul  bagaimana menempatkan diri dalam pergaulan sehari-hari.Terhadap  lawan jenis maupun orang-orang yang selalu beriteraksi dengannya.

Wanita  cerdas dalam berprilaku  cenderung hati-hati,karena ia sangat  menghargai diri sendiri maupun orang lain.

Menghargai diri ditunjukkan dengan cara berpakaian yang selalu rapi dan sopan,karena ia paham betul jika berpakaian yang tidak  senonoh itu akan mengundang  asumsi negatif  orang lain terhadap dirinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun