Kejadian ini terjadi pada laga semi final Piala Gubernur Cup Provinsi Jambi kemarin sore: Selasa, 24 Januari 2023 di Stadion Sri Maharaja Baru, Kabupaten Tebo, Jambi.
Turnamen tahunan yang diselenggarakan dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Provinsi Jambi yang ke-66 tahun ini berlangsung seru. Ada sebelas kabupaten dan kota di Provinsi Jambi, semuanya turut mengambil bagian.
Setelah melewati babak penyisihan grup, Kabupaten Bungo dan Tanjung Jabung Barat keluar sebagai juara grup A. Sementara di grup B ada Kabupaten Merangin dan Tebo. Keempat tim itu melaju ke babak semi final.
Pada semi final pertama, PS Tebo berhadapan dengan PS Bungo. Cuaca kemarin sore cukup cerah. Hanya saja lapangan masih dalam kondisi memprihatinkan karena telah digunakan selama hampir dua minggu dan diguyur hujan beberapa kali selama event.
Awal permainan berjalan cukup seimbang. Babak pertama ditutup dengan skor 2-1 bagi kesebelasan tuan rumah, Tebo. Pada babak kedua, jual beli serangan berlangsung alot. Menit ke-60 PS Bungo berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2. Namun, PS Tebo tidak mau kalah dan berhasil menambah keunggulan menjadi 4-2.
Mendekati akhir pertandingan tiba-tiba pelatih PS Bungo protes dan menarik keluar semua pemainnya dari lapangan. Ia menuduh PS Tebo memainkan 12 pemain, bukan 11.
Ditengah kosongnya tim lawan, pemain PS Tebo terus saja bermain sendiri. Wasit tidak gercep meniup peluit menghentikan permainan, sehingga PS Tebo kembali mencetak gol membuat skor menjadi 5-2. Tak lama kemudian wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir.
Pelatih PS Bungo, Tri Kurniawan menyatakan bahwa pihaknya merasa dirugikan oleh kelalaian panitia dan pengawas pertandingan. Sebab, PS Tebo bermain dengan 12 pemain.
Apakah ini ada unsur kesengajaan atau tidak, belum diketahui hingga kini. Tri menyatakan akan mengajukan protes ke Asprov PSSI Jambi. Video streaming You Tube akan digunakannya sebagai alat bukti. Di video itu pada menit ke-86 tampak ada sejumlah 12 orang pemain PS Tebo di tengah lapangan. Tak lama kemudian seorang pemain keluar menuju bench dan diberi kartu kuning.
Kotabaru, 25 Januari 2023
