PAHAMILAH, SALA SATU efek terbesar dari cinta adalah kedamaian. Hakikat kedamaian adalah kebahagiaan dan kegembiraan hati karena sesuatu yang tersingkap baginya; berupa kedekatan pencipta beserta keindahan dan kesempurnan-Nya. Seorang sufi berkata, "Hakikat kedekatan adalah merasakan segala sesuatu dengan hati serta damainya nurani bersama sang pencipta".
Aku mengatakan, hal ini menjadi perantara untuk mencapai kedekatan, bukan kedekatan itu sendiri. Sebab, hal ini merupakan kesucian hati dari sesuatu selain sang pencipta. Jika hati telah suci dari selain-Nya, sang pencipta hadir bersama hamba karena tidak ada hijab antara hamba dan sang pencipta selain diri dan sifat-sifat-Nya.
Jika hamba telah fana dari diri dan sifat-sifat-Nya, serta mengetahui bahwa seluruh alam ini berdiri karena kekuasaan sang pencipta, ia mengetahui kedekatan sang pencipta secara penyingkapan (kasyf). Ia mengerti kehendak-Nya sebagai kekhususan dan menguasai kekuasaan-Nya dalam mewujudkan dan mengabadikan.
Sifat-sifat itu tak pernah terpisah dari sesuatu yang disifati, tetapi melekat padanya. Jika orang makrifat (arifin) berbicara, ia tidak berbicara dengan dirinya sendiri; begitu pula ketika ia mendengar, sebagaimana disebutkan dalam hadits.