Mohon tunggu...
Mahendra Paripurna
Mahendra Paripurna Mohon Tunggu... Administrasi - Berkarya di Swasta

Pekerja Penyuka Tulis Baca, Pecinta Jalan Kaki dan Transportasi Umum yang Mencoba Menatap Langit

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

2 Alasan Silaturahmi Tak Boleh Mati Karena Pandemi

15 Mei 2021   00:09 Diperbarui: 15 Mei 2021   01:05 1284
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pixabay-istockphoto

Kita pasti tahu silaturahmi erat kaitannya dengan relationship. Salah satu kunci sukses dari berbisnis adalah menjalin relasi yang kuat dan intens dengan orang banyak.

Semakin sukses seseorang berbisnis biasanya bisa ditentukan dengan berapa banyak teman atau rekan bisnis yang menjalin hubungan dengannya.

Seringkali dari silaturahmi juga muncul perbincangan-perbincangan yang akan memperluas kesempatan mendapat rezeki dari menjalin kerja sama dan usaha bersama.

Alasan kedua adalah silaturahmi dapat memperpanjang usia. Kita tahu setiap orang pada dasarnya adalah makhluk sosial. Ia membutuhkan orang lain untuk berbagi dan membantunya.

Terbayang jika seseorang sedang stres ataupun sedang sakit dan tidak ada orang yang memberinya semangat. Tentu akan membuat kesehatannya akan semakin menurun dan mengurangi kualitas hidupnya.

Sebaliknya orang-orang yang rajin menjalin silaturahmi akan lebih mudah menerima masukan baik. Yang akan memperbaiki kesehatan mental dan pikirannya.

Inilah sebabnya silaturahmi cenderung dikatakan dapat memperpanjang usia.

Dan tentunya di masa pandemi ada banyak penyesuaian yang tetap harus dilakukan agar aman dari pandemi.

Jikalau kita bisa berkunjung untuk bersilaturahmi langsung. Pastikan selalu memperhatikan semua protokol kesehatan.

Namun jika kita kesulitan untuk melakukan silaturahmi tatap muka langsung. Banyak teknologi virtual yang tetap dapat dilakukan.

Kita juga bisa saling berbagi pesan kebaikan. Ataupun berkirim buah tangan yang akan tetap menjaga silaturahmi terjalin baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun