Karena dengan arah kebijakan baru ini diharapkan pengelolaan manajemen perguruan tinggi diharuskan melibatkan masyarakat sekitar hingga sikap  eksklusif lembaga pendidikan akan didorong berubah menjadi inklusif supaya bersinergi dengan potensi sumber daya yang ada di sekitar dan menjadi pembaharu kemajuan masyarakat sekitarnya.
Khususnya pada  perguruan tinggi STIKes Ibnu Sina Ajibarang  yang dikelola oleh swasta,yang melibatkan keikutsertaan masyarakat yang awalnya membidani kelahiran STIKes Ibnu Sina Ajibarang di lingkungan sekitarnya sebagai stakeholder  pendidikan.
Dengan iklim baru ini, setidaknya telah memaksa pihak manajemen internal perguruan tinggi  harus membuka diri dengan bergandengan tangan bersama para tokoh dan masyarakat sekitar untuk bertanggung jawab tentang kelangsungan,masa depan perguruan tinggi STIKes Ibnu Sina Ajibarang yang menjadi beban tanggung jawab bersama.
Berbagai cara untuk mendekatkan STIKes Ibnu Sina Ajibarang ini diantaranya  ialah sikap akomodatif terhadap kultur yang berlaku di masyarakat sekitarya.Â
Konsep adaptasi inilah yang akan menumbuhkan  pengakuan masyarakat  sekitar  untuk mendukung kemajuan STIKes Ibnu Sina Ajibarang dalam jangka panjang. (Gung)