Mahasiswa Administrasi Bisnis UNTAG Surabaya Melakukan Pelatihan Pembuatan Souvenir di Desa Minggirsari

Blitar -- Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengikuti program kegiatan MBKM Matching Fund 2021 di Desa Minggirsari Kecamatan Kanigoro Kabupaten Blitar. Kegiatan ini berlangsung selama 3 bulan dimulai sejak bulan Oktober hingga bulan Desember 2021. Dalam kegiatan ini terbagi menjadi beberapa kelompok, salah satunya adalah kelompok Pelatihan Pembuatan Souvenir yang Merepresentasikan Identitas Desa Minggirsari.

Tim yang beranggotakan Maghfirotul Kholifah, Resty Kusumawardhani Ariputri, Tariza Ramadhania, Amalia Ayu Putriani, Alifia Rukmana Watusslikha, Dymas Kusnul Khotimah, Kartika Putri Ardani, Tsany Diana Assyifa, Putri Maria Zulfanah, Lely Indah Wati, Hida Ayunita Wulandari. Dengan dosen pembimbing kegiatan Dr. IGN Anom Maruta, M.M, Dra. Yulyar Kartika Wijayanti, M.M, dan Putu Eka Dewi Karunia Wati, ST, MT.

Keberangkatan kelompok kegiatan Matching Fund 2021 terbagi menjadi 2 kloter. Kloter pertama berangkat pada 16 Oktober 2021, pada pemberangkatan ini mahasiswa berkunjung ke UMKM Cakra Leather Craft (produsen barang dari bahan kulit) dan Maharani Abadi (produsen Kendang Djimbe) yang berada di Desa Minggirsari. 

Kegiatan dilakukan dengan mengamati proses produksi hingga menjadi produk yang siap dipasarkan. Disana mahasiswa juga mengamati berbagai limbah pada UMKM yang dapat dimanfaatkan untuk dijadikan salah satu souvenir yang merepresentasikan Desa Minggirsari. 

Selain itu terdapat banyak kayu gelondongan sisa produksi dari Kendang Djimbe yang belum dimanfaatkan secara optimal. Saat sudah kembali ke Surabaya, kayu gelondongan tersebut diolah menjadi beberapa produk, diantaraya adalah hiasan dinding, lampu tidur hingga jam dinding.

Pada keberangkatan kloter kedua 27 November 2021, terdapat kegiatan penyerahan beberapa produk souvenir kayu yang telah diolah oleh mahasiswa di Surabaya dan juga penyerahan peralatan souvenir gelas seperti, alat press gelas, printer tinta sublim, gelas polos yang diserahkan kepada ketua karang taruna Desa Minggrisari serta dilakukan juga pelatihan pembuatan souvenir gelas oleh mahasiswa. 

Dari kegiatan yang telah terlaksanakan diharapkan dapat membantu UMKM di Desa Minggirsari untuk lebih memanfaatkan limbah yang ada sehingga dapat menghasilkan pendapatan tambahan dari limbah tersebut.