 Bantul (MTsN 4 Bantul) -- Ramadhan 1443 H sudah berjalan selama hampir separuh bulan. Ramadhan kali ini merupakan Ramadhan pertama dimana masyarakat dapat bergerak lebih bebas setelah 2 kali Ramadhan di tengah maraknya pandemi Covid-19. MTsN 4 Bantul merayakan Ramadhan 1443 H tersebut dengan menggelar Pesantren Kilat untuk siswa kelas 7 dan 8.
Pada hari Kamis (14/4) kegiatan pendalaman agama Islam atau pesantren kilat ini dimulai hari sesi pertama dengan peserta kelas 8, sedangkan pada hari Sabtu (16/4) diikuti oleh peserta kelas 7 di sesi kedua. Ridwan Furqoni, S.Ag., M.Pd.I yang merupakan salah satu guru Akidah Akhlak di MTsN 4 Bantul ditunjuk menjadi pengisi tausiyah pada hari Kamis berbicara mengenai akhlakul karimah dan kewaspadaan siswa di era teknologi, sedangkan Heriyadi atau yang kerap disapa Kang Blangkon ditunjuk menjadi pengisi tausiyah di hari Sabtu mendiskusikan tentang fikih dan akidah.
Siti Solichah, S.Pd memaparkan bahwa kegiatan pesantren kilat ini merupakan pesantren kilat luring setelah dua kali pesantren kilat daring yang agak susah dikoordinasi. "Meskipun pesantren sangat kilat ini dilakukan dalam waktu beberapa jam saya, saya harap manfaatnya dapat dirasakan oleh kalian semua. Mohon ikuti kegiatan dengan tertib dan terapkan belajar agama Islam dimanapun kalian berada," tegas Siti pada sambutan pembukaan pesantren kilat (14/4).
Siswa dikoordinasi dalam pesantren kilat dengan teratur dan tetap memperhatikan protokol Kesehatan. Acara dibuka pada pukul 14.30 WIB dilanjutkan salat Asar berjamaah setelah melakukan registrasi. Kemudian siswa masuk ke ruang kelas sesuai pembagian panitia untuk melaksanakan belajar tadarus bersama 8 guru pembimbing, dilanjutkan tausiyah atau Pendidikan karakter islami, lalu buka bersama di masjid Baitul 'Ilmi MTsN 4 Bantul. Kegiatan pesantren kilat berakhir pada pukul 18.30 setelah salat Maghrib berjamaah dilaksanakan. (liz)
