Mohon tunggu...
Machmud Yunus
Machmud Yunus Mohon Tunggu... lainnya -

Suka menulis fiksi (novel dan cerpen), dan non fiksi. Sarjana Biologi lulusan FMIPA Universitas Brawijaya ini memiliki ketertarikan lebih pada bidang kesehatan, flora-fauna, iptek, wirausaha dan keuangan. Mudah dihubungi di www.facebook.com/yunusmachmud

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kisah Seribu Satu Malam

1 Maret 2013   07:17 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:30 1628
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13621221001016586074

[caption id="attachment_239476" align="alignnone" width="555" caption="breathedreamgo.com"][/caption] Pada zaman dahulu kala, pernah bertahta seorang raja yang bernama Raja Shariar. Raja itu amat membenci wanita, seorang antifeminis, anehnya justru setiap hari dia menikah dengan seorang wanita. Setelah sekali ‘dikumpuli’, istrinya yang baru dinikahi satu hari langsung dibunuhnya, kemudian dia menikahi wanita yang lain. Pada suatu hari sang raja menikahi seorang gadis bernama Scheherazade, perempuan cantik anak seorang Wazir dari India. Pada pernikahan ke sekian itulah raja baru kena batunya. Pedang yang telah dipersiapkan untuk memenggal kepala istrinya itu tetap tersimpan dalam sarungnya, bahkan hingga memasuki malam yang ke seribu. Anda pasti pernah mendengar cerita ini. Kenapa raja mengurungkan niatnya membunuh Scheherazade? Tidak lain oleh adanya cerita bersambung yang dikenal  dengan “Kisah Seribu Satu Malam”. Sejak malam pengantin, Scheherazade mengisahkan pada suaminya sebuah cerita yang mengasyikkan, tetapi setiap kali cerita itu belum juga berakhir. Ujungnya masih tergantung dan membuat raja itu ingin mengetahui kelanjutannya. Tiap hari dia menunda memenggal leher istrinya dan meminta supaya Scheherazade melanjutkan cerita bersambung itu pada malam berikutnya. Semakin lama cerita yang dikisahkan Scheherazade semakin mengasyikkan hati Sang Raja, sehingga dia selalu menunda niatnya membunuh dan meminta cerita dilanjutkan malam berikutnya. Begitulah cerita Scheherazade menjadi sambung menyambung hingga genap seribu satu episode. Leher Scheherazade berhasil selamat dari penggalan sang raja. Apa rahasia Scheherazade? Rahasia Scheherazade terletak dalam penguasaan teknik dasar menuturkan cerita (Teknik Dasar Komunikasi). Scheherazade amat menguasai teknik itu. “Kisah Seribu Satu Malam” memang hanya sekedar cerita fiksi, namun daripadanya terkandung makna yang amat dalam. Dalam kehidupan nyata banyak kita jumpai orang-orang yang tidak memiliki kemampuan sebagaimana kemampuan yang dimiliki Scheherazade, seperti istri yang ditinggal selingkuh suaminya, karyawan yang tidak diperpanjang masa kontraknya, artis yang ditinggalkan penggemarnya, khatib Jum’at yang ditinggal tidur jamaahnya, guru yang tidak didengarkan di kelas oleh muridnya, bahkan ada ormas (FPI) selalu merasa perlu mempergunakan cara-cara kekerasan agar orang mau mendengarkan pendapatnya. Jadi bila anda ingin seperti Scheherazade yang selalu ditunggu-tunggu, selalu didengar pendapatnya, sebaiknya anda menguasai juga ‘teknik dasar’ itu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun