Mohon tunggu...
Maarif SN
Maarif SN Mohon Tunggu... Guru - Setia Mendidik Generasi Bangsa

Membaca untuk menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Angin Surga Kurikulum Merdeka

5 Juli 2022   09:26 Diperbarui: 5 Juli 2022   11:06 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dengan selalu menekankan arti pengabdian.

Sekali-kali kami ingin merasakan, 

Yang tak hanya sekedar hembusan, 

Laksana angin surga tanpa kenyataan. 

Merdeka mengajar terdengar begitu hingar, 

namun masih terasa hambar 

di ujung lidah para pengajar, 

tanpa sekelumit jaminan, 

jika kelak telah berkemajuan di masa depan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun