Mohon tunggu...
Choirul Rosi
Choirul Rosi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis cerpen yang hobi membaca buku dan novel

Cerita kehidupan yang kita alami sangat menarik untuk dituangkan dalam cerita pendek. 🌐 www.chosi17.com 📧 choirulmale@gmail.com IG : @chosi17

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bebas Pegal? Harus!

23 Oktober 2017   11:37 Diperbarui: 23 Oktober 2017   11:48 332
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Berangkat pagi pulang pagi adalah hal yang sudah biasa terjadi di kota -- kota besar. Aktivitas ini sering dialami oleh para profesional muda yang masih enerjik dan memiliki mobilitas yang cukup tinggi. Bergelut dengan tumpukan kertas ditempat kerja, sampai tenggelam ditengah hingar -- bingar suara musik yang diputar oleh para DJ merupakan hal yang sduah biasa bagi mereka.

Bagi profesional muda yang masih lajang, aktivitas nongkrong bersama teman kerja seusai pulang kantor merupakan sebuah keharusan dan bahkan sudah menjadi tradisi. Menurut mereka, terasa belum lengkap jika pulang kantor tidak mampir dulu ke kafe, sekedar minum kopi atau makan snack. Yang penting adalah ngumpul dengan teman. Bisa menyeruput secangkir kopi sudah cukup menghilangkan rasa penat akibat tekanan kerja di kantor. Tak peduli waktu sudah hampir menjelang pagi. Yang penting adalah ngopi.

Berbeda dengan profesional muda yang sudah berkeluarga. Padatnya aktivitas di tempat kerja akan semakin bertambah dengan banyaknya urusan yang sudah menunggu dirumah. Mulai dari memasak hingga  mengurus anak. Semuanya membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Belum lagi kalau anak mereka masih kecil, pasti membutuhkan perhatian dan tenaga ekstra untuk mengurusnya.

Tingginya rutinitas yang dialami oleh para profesional muda bisa menyebabkan rasa pegal di tubuh. Rasa pegal ini merupakan akibat dari tidak lancarnya aliran darah yang disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat. Terlalu banyak duduk di kantor dan sedikit bergerak bisa memicu rasa pegal di punggung, paha serta pinggang. Apabila rasa pegal ini dibiarkan, maka akan menjadikan kinerja kita menurun, semangat kerja berkurang dan rasa malas bertambah. Ujung -- ujungnya adalah penumpukan pekerjaan dan kadang dimarahi atasan karena tidak mencapai target yang ditentukan perusahaan.

Selain itu, kurangnya istirahat akibat sibuknya aktivitas di kantor dan dirumah juga bisa memicu rasa pegal. Rasa pegal ini akibat dari tingginya asam laktat di persendian dan otot tubuh. Jika kadar asam laktat sudah menumpuk, maka rasa pegal tidak dapat dihindari.

Pergi ke spa ( untuk perempuan ) atau pijat kebugaran ( untuk laki -- laki dan perempuan ) merupakan pilihan untuk menghilangkan rasa penat dan pegal.  Selain menawarkan berbagai fasilitas dan pelayanan menarik, faktor kepraktisan menjadi pendorong mereka untuk memanjakan diri di tempat itu. Dengan harapan setelah pulang dari spa / pijat kebugaran, tubuh mereka akan bebas dari rasa pegal.

Kehidupan para profesional muda itu tidak jauh beda dengan kehidupan saya. Mungkin bisa dibilang mirip. Kerja pagi pulang sore dengan berbagai aktivitas yang beragam dan menuntut energi ekstra.

Namun bedanya terletak pada cara meminimalisir rasa pegal itu. Saya lebih memilih untuk berolahraga di pusat kebugaran daripada pergi ke tempat pijat atau spa. Walaupun sama -- sama membuat tubuh menjadi fresh kembali, olahraga lebih menyehatkan daripada pijat. Biasanya saya melakukannya di malam hari seusai pulang kerja. Cukup berolahraga selama 30 menit. Dengan intensitas yang disesuaikan dengan kondisi tubuh dan masa rehat yang cukup bagi otot untuk berkembang sempurna. Tidak perlu lama -- lama. Dengan menggerakkan seluruh otot tubuh lewat aktivitas angkat beban, aliran darah di tubuh akan menjadi lancar. Sehingga penumpukan asam laktat di tubuh bisa berkurang, dan rasa pegal pun pelan - pelan akan hilang dengan sendirinya.

Tetapi, saya biasanya menyiasati rasa pegal itu agar cepat hilang dengan memakai geliga krim ukuran kemasan 30 gram yang dikemas dalam kemasan tube kecil yang sangat praktis untuk dibawa kemana -- mana. Setelah pulang dari pusat kebugaran dan membersihkan badan, saya selalu mengoleskan geliga krim di bagian otot yang terasa pegal.

Dengan pijatan lembut dan merata, rasa hangat geliga krim langsung meresap kedalam kulit. Mengurangi rasa pegal di otot tanpa menimbulkan rasa lengket di kulit. Cocok untuk pria dan wanita. Membuat badan menjadi segar kembali dan bebas pegal saat bangun di pagi hari.

Namun terkadang rasa pegal itu tidak hilang dalam semalam saja. Bahkan sampai berhari -- hari. Hal ini membuat produktivitas kinerja saya menurun dan target pekerjaan tidak tercapai secara maksimal. Alih -- alih mencapai target, kesehatan pun bisa menurun secara mendadak akibat rasa pegal yang menumpuk di badan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun