Mohon tunggu...
Shofyan Kurniawan
Shofyan Kurniawan Mohon Tunggu... Freelancer - Arek Suroboyo

Lahir dan besar di Surabaya. Suka baca apa pun. Suka menulis apa pun.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Sebuah Upaya Memahami "Tenet"

19 Februari 2021   17:53 Diperbarui: 20 Februari 2021   14:56 3945
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image by: twitter.com/TENETFilm

Misalnya, jika seseorang yang berada di tahun 2020 ingin kembali ke tahun 2018, maka seseorang itu harus menjalani kehidupan mundurnya selama dua tahun, tak bisa langsung lompat ke masa itu. Pada saat menjalani hidup yang berada dalam mode reverse, ia bakal terus menerus melihat mobil yang berjalan mundur, burung yang terbang mundur, semua serbamundur. Lebih ribetnya lagi, untuk pergi ke tempat yang dimaksud di masa lalu, orang tersebut harus mengandalkan apa pun, entah itu mobil atau kapal atau kontainer (seperti Neil dan Sang Protagonis), yang pernah datang ke tempat itu sebelumnya.

Mesin pembalik entropi ini dibangun oleh Sator di tiga tempat, yaitu: di Stalsk-12, Bandara Oslo, dan Tallinn. Sang Protagonis yang berasal dari masa depan juga membangunnya.

#2 – Apa itu “Temporal Pincer Movement”?

Secara harfiah, bisa diartikan sebagai “Gerakan Pengapit Waktu” tapi ini sama sekali tak membantumu memahami maksudnya. Di film ini “Temporal Pincer Movement” terjadi ketika seseorang yang berada dalam mode normal “berbagi waktu” (atau realitas?) yang sama dengan dirinya yang sudah diinversi (mode reverse). Dengan cara inilah, seseorang yang berada dalam mode normal tahu apa yang harus dilakukannya nanti saat berada dalam mode reverse. Sayangnya, Sator tahu lebih dulu soal ini ketimbang Sang Protagonis. Sang Protagonis sendiri baru tahu ketika Ives menyerbu fasilitas Freeport di Tallinn.

Bisa dibilang “Temporal Pincer Movement” inilah biang keladi yang membikin Tenet terlihat kacau dan membingungkan. Untuk memahami film ini, kau perlu mempelajari beberapa “Temporal Pincer Movement” yang muncul di sini. Setidaknya ada tiga—atau justru empat?—“Temporal Pincer Movement” yang terjadi. Mari kita bedah satu persatu.

#3 – Apa yang Terjadi di Tallinn?

Temporal Pincer Movement” yang pertama kali muncul adalah ketika Sator berusaha merebut Algorithm dari Sang Protagonis yang berhasil mencurinya dari mobil polisi.

Untuk memudahkan, kita tentukan dulu mana Awal dan mana Akhir. Kenapa begitu? Karena ketika seseorang berada dalam mode reverse, ia menjalani waktu dari Akhir menuju Awal.

Mari sepakati saja kalau Awal di Tallinn adalah sedetik setelah Algorithm berhasil dicuri oleh Sang Protagonis dari mobil polisi, di saat bersamaan Kat (yang selalu dalam mode normal di scene ini) mungkin sedang menodongkan pistol kepada Sator.

Lalu Akhir di sini, ketika Sang Protagonis bersama beberapa orang masuk ke pintu putar dan berada dalam mode reverse. Neil bersama Kat yang terluka menuju ke Bandara Oslo, sementara itu Sang Protagonis menuju ke jalan di Tallinn dengan mobil Saab yang sepertinya sudah diinversi sebelumnya.

Mari lanjutkan ke bagian paling membingungkannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun