Beberapa mahasiswa bima makassar bertemu Bupati bima saat menghadiri acara  Kabupaten/kota Layak Anak(KLA) Nasioanal di sheraton fore point makassar.Â
Dalam kegiatan tersebut turut hadir menteri Pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Gubernur serta bupati dan walikota seluruh indonesia yang mendapatkan kabupaten/kota layak anak.Kabupaten Bima mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA) yang di serahkan langsung oleh menteri pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kepada bupati Bima Hj. Indah Damayanti Putri.
Di sela-sela kegiatan tersebut bupati Bima menyempatkan waktu untuk bertemu mahasiswa bima yang ada di makassar, Dalam pertemuan tersebut bupati menanyakan persatuan mahasiswa bima yang ada di kota daeng melihat banyaknya mahasiswa dari bima yang melanjutkan study di sini, beliaupun menambahkan bahwa mahasiswa sebagai pelanjut keberlangsungan kabupaten bima kedepanya.
Beberapa mahasiswa bima pun berharap keterbukaan pemda dalam perbaikan pendidikan maupun fasilitas pendukung yang ada. Ditengah perbaikan perkembangan sumber daya manusia mahasiswa ingin adanya keterbukaan, pemberdayaan, serta perbaikan-perbaikan yang akan mendukung perkembangan generasi bima yang ada di makassar.Â
Sebab bagaimanapun pemda punya tanggungjawab untuk ikut ambil bagian disemua sektor dalam pembangunan dan pengembangan yang akan mendukung keberlanjutan tongkat estafet daerah.
Pemda harus mampu mempelopori dalam membangun daerah termasuk sumber daya manusia. Pertemua kita sama Umi Dinda adalah pertemuan untuk membicarakan masa depan mahasiswa Bima Makassar baik menunjang pembangunan SDM maupun pembangunan asrama Bima yang ada di Makassar. Semoga Bupati tidak menghianati hasil pertemuan yang ada. Kita tunggu kedatangan Kabag Umum di kota Makassar.
