Pernah mendengar istilah 'Bisa karena Biasa'? Tentu sering karena itu percakapan sehari-hari yang dipakai orang tua, guru atau teman - teman untuk menyemangati kita. Tidak semua orang terlahir dengan bakat atau talent yang 'Wow', tetapi, banyak orang yang kita lihat berhasil karena mereka memilikki 'perseverance' atau ketekunan dalam bahasa sehari - hari nya. Ini adalah topik yang dibahas di dalam buku 'Grit' by Angela Duckworth yang sedang saya baca dalam beberapa minggu ini.Â
Buku ini juga menceritakan beberapa contoh case studies atau interview yang dilakukan terhadap beberapa orang ternama , di mana kesimpulan dari hasil interview tersebut bakat saja tidak cukup untuk membuat mereka berada di posisi mereka saat ini. Â
Beberapa contoh yang diberikan pun tidak serta merta, menceritakan bahwa tokoh  tersebut dengan mudahnya mengetahui apa bakat dan kecintaan (passion - istilah populer saat ini). Banyak dari mereka yang tidak memahami passion mereka pada awalnya, jadi, jangan khawatir jika Kamu masih pada tahap pencarian jati diri.
Work from Home yang sedang berjalan saat ini tidak serta merta membuat kita produktif setiap saat. Ada masanya dimana kita mulai merasa lelah dan jenuh dengan aktifitas yang sama ditambah keterbatasan ruang gerak yang saat ini tengah dipertimbangkan oleh pemerintah.Â
Beberapa hal yang membuat saya tetap produktif tentunya dengan melakukan hal yang saya sukai seperti membaca dan memasak. Dengan melakukan kedua aktifitas itu ternyata sangat membantu saya tidak terpaku melihat layar komputer terus menerus.
Pernah tidak kalian merasakan banyak hal yang terlewat karena saya harus bekerja jauh dari rumah dan lama di perjalanan? Saya kehabisan waktu bersama keluarga atau saya tidak lagi memilikki 'me time' , kedua hal itu sekarang bisa dilakukan bersamaan.Â
Yuk kita mulai bersama, coba ingat apa saja hal - hal yang mau Kamu lakukan tetapi terhalang karena alasan waktu, bekerja ataupun macet. Balas di kolom comment yah jika ada yang mau saya bahas di tulisan berikutnya.
