Mohon tunggu...
LuthfiAdeCandra
LuthfiAdeCandra Mohon Tunggu... -

Manusia yang masih butuh belajar

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Aliran Global Televisi

12 Desember 2018   04:40 Diperbarui: 12 Desember 2018   05:08 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Dalam perkembangannya televisi pada tahun 1990-an, televisi telah mendominasi layar media di hampir setiap bagian dunia dan ikon-ikon televisi ternama telah berada di mana-mana. Industri perangkat keras dan perangkat lunak komunikasi global dimiliki oleh beberapa perushaan transnasional, terutama yang berbasis di AS.

Dihampir semua negara terdapat sebuah penayangan seperti hiburan yang mana di dalamnya terdapat "film, program televisi, dan periklanan" dan jaringan informasi seperti "berita, dukomenter, dan informasi online" dari hal itu adalah memiliki daya tarik internasioanl terluas.

Globalisasi media barat telah menjadi pengaruh besar dalam membentuk budaya media internasional, meskipun ada kekuatan untuk konvergensi dan homogenisasi. 

Dominasi yang menyebar cukup besar ini membuat kalangan industri pertelevisian ternama yang berada di Indonesia saja menggandeng perusahaan besar yang telah lebih dulu memiliki kredibilitas tinggi di negara asal industri pertelevisian tersebut atau bahkan hinggan menyebar diseluruh negara yang ada di dunia.

Bukan lagi hal yang menggemparkan jika industri perkembangan teknologi ini di kuasi Barat, berangkat dari sejarah sejak berakhirnya Perang Dingin, televisi global telah membantu mempromosikan budaya konsumerisme Barat. 

Dari layar kecil mampu melihat besar dan luasnya dunia dengan segala banyak kejadian yang ada dan dapat diakses melalui tayangan televisi, yang setiap stasiun televisi mengabarkan kejadiaan itu, baik stasiun nasional ataupun stasiun yang telah menyebar luas di seluruh penjuru dunia dan telah menjadi stasiun televisi global. 

Seperti contohnya kejadian besar yang menimpa sebuah gedung di New York, AS yaitu gedung World Trade Center yang mana dikenal dengan kejadian 9/11 yang merobohkan gedung kembar tersebut.

Kejadian yang sungguh luar biasa tersebut banyak stasiun televisi lokal dan bahkan mancanegara juga memberitakan kejadian tersebut, dari tayangan yang disampaikan melalui televisi semua warga dunia mengetahui kejadian yang ada dibelahan negara lain. Di era globalisasi ini penyebaran televisi global sungguh menjadi sangat mudah di mana kebutuhan informasi yang terbaru banyak yang membutuhkan pasalnya kemudahan yang didapat di era globalisasi ini begitu sangat mudah.

Di Indonesia sudah terdapat dua televisi ternama global yang tayang dengan bebas dan mengisi hari-hari masyarakat yang mengkonsumsi tayangan televisi yaitu CNN Indonesia dan CNBC Indonesia yang mana CNN bergerak lebih menojol diranah politik suatu negara di AS dan CNBC menjadi tayangan televisi yang bergerak lebih aktif dibidang pertumbuhan ekonomi.

Perbedaan yang dirangkul dalam satu perusahaan ini menjadi bukti bahwa kemajuan pertelevisian Indonesia sudah hampir menyamai kemajuan pertelevisian dunia, dimana pelaku bisnis pertelevisian di Indonesia mulai melirik keuntungan dari bisnis yang besar dengan menjalin kerjasama yang dibangun, agar mampu mengembangkan kemajuan pertelevisian di Indonesia.

Sumber : Thussu, Daya Kishan. International Communication, continuity and change. hal.200

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun