Mohon tunggu...
Abdul HakimLutfi
Abdul HakimLutfi Mohon Tunggu... Wiraswasta - mahasiswa psikologi USM

Universitas Semarang

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Bermain Game Tidak Pada Usianya

19 Juni 2019   21:02 Diperbarui: 19 Juni 2019   21:05 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://prabidhilabs.com

Bagaimana sih game yang pantas dimainkan anak di umur 8 sampai 16 tahun. Seharusnya disetiap game ada peringatan umur untuk memainkan game tersebut. Jika tidak orang tua yang seharusnya memberi peringatan kepada anaknya. Game yang tidak dimainkan pada umurnya mengakibatkan anak tidak tumbuh sesuai umurnya.

Karena pada dasarnya game dibuat hanya untuk hiburan, tidak dimainkan berlebihan. Jika anak bermain game berlebihan akan berdampak pada pergaulan anak tersebut. Pergaulan anak yang terlalu berlebihan terhadap game akan mempunyai teman hanya sebatas game itu saja.

Anak rentan terhadap pergaulan bebas, jika melihat teman yang lain bermain game dan dirinya merasa tidak memiliki game tersebut maka dia akan meminta kepada orang tuanya. Orang tuanya pun tidak mengetahui bahwa terlalu sering bermain game akan berakibat negatif bagi anak. Jika ini dibiarkan terus-menerus anak akan tidak peduli pada sekitarnya, karena yang di anggapnya penting adalah game.

Adapun game yang mereka mainkan untuk mengisi waktu luang. Namun jika anak anda sering bermain game maka akan membahayakan anak karena game memiliki dampak buruk ketika sedang bermain game online atau offlane saat dimainkan berlebihan karena dapat membuat anak ketergantungan. Game apa saja bisa dimainkan selama ada batasan dan pengawasan dari orang tua. 

Tidak hanya game bergenre strategi dan perang, semua game memiliki dampak buruk bagi penggunanya misal, game, kasino, petualangan, arcade jika tidak dimainkan pada umurnya. Sebaiknya jika anak diperbolehkan bermain hp setidaknya orang tua mengawasi apa saja yang diperbolehkan dan yang tidak dan mana saja game yang pantas dimainkan di umurnya dan yang tidak. Yang paling parah jika menghambat komunikasi antar sesama teman lain tidak bisa focus ketika berbicara sesama teman dan sulit memperhatikan pelajaran sekolah yang di anggapnya tidak penting lagi.

Karena dari suatu game kita akan kecanduan jika memainkannya secara terus-menerus. Terlebih lagi anda sebagai orang tua tidak mengawasi sang buah hati dalam bermain game online. Bisa-bisa mereka terlalu sering main game online di hp atau pc samapai ketergantungan.

5 akibat jika bermain game berlebihan:

1. Merusak Penglihatan

Melihat suatu objek dan jarang berkedip menjadikan mata bekerja lebih dari batasan nya. Sering main game akan mempengaruhi penglihatan mata anda, yang tadinya bisa jelas melihat dengan jarak jauh sekarang sudah tidak bisa karena mata kita sudah berangsur menurun dan penglihatan pun buram. Bahaya main game juga akan berdampak negatif di penglihatan kita. Mata akan memburuk dalam jangka waktu panjang.

2. Kecerdasan berkurang.

Bermain Game bisa bermanfaat baik bila kalian diimbangi dengan belajar yang tekun pula. Seharusnya belajar sangat penting, khususnya untuk anak yang masih duduk di bangku sekolah.  Main game memang asik namun porsi main nya harus diimbangi dengan belajar juga agar kecerdasan otak kita akan semakin terasah tajam. Bagaimanapun jika anak masih bersekolah mereka wajib menyelesaikan tugas yang dirasa penting untuk akademik mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun