Mohon tunggu...
Lutfia Romadhoni
Lutfia Romadhoni Mohon Tunggu... Guru - lutfia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

semua amal perbuatan itu tergantung pada niat anda masing-masing !

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pengertian Filsafat Pendidikan Realisme dan Tokoh-tokohnya

9 April 2020   13:46 Diperbarui: 9 April 2020   13:53 1810
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Assalamualaikum.wr.wb

Disini saya akan menjelaskan tentang filsafat pendidikan realisme dan tokoh-tokohnya.

REALISME

A. Aliran Realisme
Seorang filsuf asal Yunani Aristoteles (384-322 SM) yang merupakan murid Plato mengembangkan aliran realisme yang menekankan pada pengetahuan dan nilai. Ilmuwan membawa paham realisme pada abad 21, ilmuwan realisme beranggapan bahwa realitas yang ada tidak bergantung pada apa yang kita ketahui dan metode ilmiah adalah cara yang terbaik untuk mendapatkan deskripsi yang akurat dari apa itu dunia dan bagaimana kerjanya.

1. Epistemologi Realisme
Dalam perspektif epistemologi aliran realisme menyatakan bahwa hubungan antara subjek dan objek diterangkan sebagai hubungan dimana subjek mendapatkan pengetahuan tentang objek murni karena pengaruh objek itu sendiri dan tidak tergantung oleh si subjek. Pemahaman subjek dengan demikian ditentukan atau dipengaruhi oleh objek ( Joad, 1936:366 ).

2. Ontologi Realisme
Menurut Smith , bagi kaum realis, realitas berhubungan dengan apa yang disebut filsuf sebagai ‘alam’ atau pola invarian dalam realitas yang memberikan berbagai macam contoh yang tidak terbatas dari berbagai macam hal. 


3. Aksiologi Realisme
Aspek aksiologis banyak berkaitan dengan bidang nilai. Dalam pendidikan tidak hanya berbicara mengenai proses transfer pengetahuan, melainkan juga menyangkut penanaman nilai. Dalam kaitan dengan nilai, pandangan Realisme menyatakan bahwa nilai bersifat absolut, abadi namun tetap mengikuti hukum alam yang berlaku.

B. Jenis-Jenis Realisme
Aliran realisme dibagi menjadi dua yaitu realisme rasional dan realisme alam (Musdiani, 2011). Aliran realisme rasional yang berasal dari Aristoteles dibagai menjadi dua yaitu :


1. Realisme klasik
Realisme klasik berasal dari pandangan Aristoteles. Menganggap bahwa segala sesuatu yang ada berdasarkan hal yang nyata. 


2. Realisme religius
Realisme ini berasal dari pandangan Thomas Aquina, yaitu filsafat agama Kristen yang lebih dikenal dengan aliran Thomisme. Aliran ini menganggap bahwa jiwa itu penting walaupun tidak nyata seperti badan.
         
B. Tokoh – tokoh filsafat realisme
1. Aristoteles
Filsafat aristoteles berkembang dengan tiga tahap yakni pertama ketika dia masih belajar di Akademia plato, kedua gagasannya yang masih dekat dengan gurunya, kemudian ketika dia mengungsi dan terakhir pada waktu ia memimpin liseum mencakup 6 karya tulisnya yang membahas masalah logika yang dianggap sebagai karya nya yang paling penting, selain kontribusinya dibidang metafisika,fisika, etika, politik, ilmu kedokteran, ilmu alam dan karya seni.

2. John amos koniemesius
Dia mengemukakan bahwa semua manusia harus berusaha mencapai dua tujuan,pertama keselamatan dan kebahagiaan hidup yang abadi, kedua keadaan dan kehidupan dunia yang sejahtera dan damai.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun