Bupati Subang Imas diklaim menuju mencapai pendapatan terhadap Heri kekhawatiran apakah Rp 125 juta. Moneter mencapai berasal terhadap berbagai kemungkinan pegawai negeri sipil Subang 2013 kemudian berkumpul sepenuhnya Rp 14.8 miliar.
Untuk alasan itu tiba menuju lembut dalam kesulitan unggul demo korupsi dan pelanggaran tindak pidana pencucian ekonomis (TPPU) dan terdakwa masa lalu Bupati Kabupaten Subang Ojang Suhandi. Sidang dipimpin dengan cara keadilan pemimpin, Longser berkas perkara pengadilan dipertahankan di Sormin Tipikor Bandung, Kamis 17 November 2016.
Mendengarkan dibuat tersedia saksi Sekretaris Abdurrahman Kabupaten Subang, pikiran masa lalu industri dalam Subang, BKD Heri Sumaryana, sebelumnya dilema Apakah Kapolres Subang, Subang Kadisnakertrans Nurpatria Agus Kuswan Yuhanan, sebelumnya Sekpri Ojang, Agus Hermawan, Raymundus (kontraktor), dan Natalie (BKD personil).
Ada gerakan uang ke Imas, Subang Bupati yang sedang menjabat sebagai Wakil Bupati Subang dinyatakan melalui Heri masalah publisitas saja mempertanyakan hasil kejahatan mengusulkan Ojang Suhandi Loveland Hidayat.
"Saya mempublikasikan diri terhadap Wakil Bupati Imas," disebutkan Heri kekhawatiran apakah sebelum melanjutkan.
Heri ekonomis, disebutkan bahwa, untuk berkendara pengeluaran ibadah umrah Imas'. "Adalah peroleh intelek BKD agen kasus Ojang terbaru, menuju dibantu. Fokusnya lebih belum neraka terutama karena ada pendapatan Rp 125 juta, saya mendapatkan kesenangan dari secara signifikan untuk itu, "katanya.
Masalah mengakui bahwa pemberian yang ekonomis berjumlah menuju Bupati Subang sekarang tidak dinyatakan dalam setiap arah penyidik KPK. "Namun demikian karena itu dipertanyakan melalui penjara mengusulkan arah merenungkan pemberian ekonomi terhadap orang lain dalam jarak hanya penambahan terhadap orang-orang yang disebutkan dalam BAP, maka saya diuraikan," katanya.
Masalah verifikasi moneter ditawarkan arah Imas itu fiskal keberhasilan dipilih versus 297 CPNS setiap individu ditagih Rp 50 juta. Sementara itu di dalam mendengarkan di atas bahwa dianalisis sebagai saksi, Sekda Abdurahman Kabupaten Subang. Meskipun meminta Jaksa Umum melakukan wajibnya Rohcahyanto KPK tentang janji-janji dari Heri masalah yang memberikan pendapatan dalam arah Rp Sekda 2,3 miliar, dibantahnya. "Saya tidak mendapatkan memegang itu secara signifikan keuangan. Dusta, "jelasnya.
Kemudian Abd Selain itu menyangkal kehidupan sehari-hari tantangan dalam pembelian arah manajemen popularitas CPNS harus benar-benar diterapkan sebagai dolar.
"Ini adalah eksklusif ini benar-benar merasa akalan Heri kesulitan melakukan dan biaya pendapatan tanpa sepengetahuan ke arah atasannya," ia disebutkan.
Dalam mendengarkan dan panduan Heri Abdurahman reuni dalam perkara pengadilan. Mereka sama-sama mengalami kemungkinan terhadap salib sudut pandang.
