Mohon tunggu...
luqman hakim
luqman hakim Mohon Tunggu... Freelancer - Be Better

Be Better

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Catatan di Atas Nota #3

6 September 2022   13:12 Diperbarui: 6 September 2022   13:18 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Singgah di Perjalanan (Dok. Pribadi)

Dari obrolan kita kemarin tentang bagaimana menjalani hidup di usia yang sudah waktunya mengambil tanggungjawab sebagai kepala keluarga atau ibu di rumah tangga
Kita sama sama menyadari betapa pentingnya kata "cukup" untuk tidak mengejar hal hal yang sepertinya sangat didambakan oleh orang lain
Kita sama sama setuju dan percaya kalau apa yang terlihat oleh mata orang lain tak akan terlalu banyak bersesuaian dengan sesungguhnya kita rasakan dalam hati masing masing
Menjadi kaya tanpa tujuan sebagai seorang hamba akan menempatkan kita menjadi penyembah harta dan bertahan sekuatnya berada dalam gelimangannya
Akhirnya hanya habis oleh sebotol bir, secangkir kopi, dan hegemoni membatasi diri dari melihat dunia yang seharusnya
I thingk its enough

Babarsari, 23 Agustus 2022

Apa yang kita kejar?
Tak pernah habis pikir dengan semua yang berlalu di setiap harinya
Setiap injakan pedal gas atau tarikan genggaman tangan di setang, atau langkah langkah panjang terburu waktu
Sebenarnya apa yang sedang kita kejar?
Tak pernah berhenti, tak pernah ada habisnya
Seiring bertambahnya digit di rekenng penghasilan, semua seakan ikut berlari pula hilangnya entah ke mana
Sebenarnya apa yang kita cari? Apa benar itu yang bernama kebutuhan?
Kopi berteman tembakau, atau anggur berlalu begitu saja tanpa kabar
Mungkin ada yang sedikit lebih bernilai

Babarsari, 26 Agustus 2022

Lampaui batas semu itu
Jangan merasa cukup untuk hal hal ini
Masih banyak orang bodoh yang dibodohi
Masih banyak yang susah cari makan
Masih banyak yang susah lanjut studi
Masih banyak yang belum tertidur dengan nyenyak
Masih banyak yang suka lupa
Masih ada yang malu dengan keadaan dirinya
Masih terdapat orang yang berpikir tidak akan mampu
Masih banyak ketidakadilan
Masih ada penderitaan
Ayo lampaui batasan sendiri, untukmu, mereka, dan dunia

Babarsari, 27 Agustus 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun