Privilese yang mereka miliki adalah anugerah sekaligus takdir yang tidak bisa diubah.
Ingat, manusia tidak bisa memilih mau dilahirkan di keluarga atau dari orangtua yang seperti apa.
Maka, jika Anda adalah salah satu dari umat manusia yang punya privilese, syukuri dan akui saja kalau privilese itu juga membantu Anda untuk sukses.Â
Entah itu privilese ekonomi, privilese sosial berupa koneksi ke orang-orang penting, bahkan privilese kecantikan atau ketampanan (beauty privilege).
Mengakuinya tidak akan membuat Anda tampak memalukan.
Tidak mungkin kan orang bisa sukses tanpa ada peran orang lain di belakangnya?
Lalu, Bagaimana Dengan Orang-orang yang Tidak Punya Banyak Privilese?
Saat mengetahui kenyataan ini, mungkin akan banyak dari kita yang akhirnya merasa pesimis dan menyalahkan keadaan yang dinilai tidak pernah berpihak pada kaum proletar.
Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, sebaiknya tanyakan dulu ke diri Anda.
Apa standar kesuksesan menurut Anda?
Perlu kita ketahui bersama bahwa masyarakat kita masih menilai kesuksesan dari banyaknya materi dan tingginya status sosial.