Puisi | Sang Jenius Itu Telah Pergi

Angin dingin berhembus membawa kabar duka
Menambah lebar luka menganga yang masih basah
Panas kemarau pun belum tentu mampu mengeringkannya
Sampai kapan awan hitam bergelayut di negeriku tercinta?
Menambah panjang daftar kisah kelam
yang tercetak di halaman-halaman media
maupun yang terselip dalam bincang-bincang akrab

Sang jenius itu telah pergi
Menemui cintanya yang sejati
Tinggalkan jejak karya dan inspirasi untuk anak-anak negeri
Hadiah terakhir yang ia berikan untuk Ibu Pertiwi
Berharap kelak kita menjadi rajawali yang terbang tinggi

Selamat jalan, Eyang Habibie
Istirahatlah dengan tenang di haribaan Ilahi

12/09/2019