Mohon tunggu...
Luna Septalisa
Luna Septalisa Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar Seumur Hidup

Nomine Best in Opinion 2021 dan 2022 | Penulis amatir yang tertarik pada isu sosial-budaya, lingkungan dan gender | Kontak : lunasepta@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hati-Hati, Pujian Bisa Menghancurkanmu

22 Juli 2019   11:50 Diperbarui: 24 Juli 2019   11:47 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
scrabble-sumber : pixabay.com

Ada dua hal yang bisa dilakukan agar kita tidak menjadi orang yang mabuk pujian. 

Pertama, bersikaplah sewajarnya dalam menerima pujian. Senang boleh, tapi sewajarnya saja. Sikapi pujian tersebut dengan tetap bersikap rendah hati (bukan rendah diri). Dan ingatlah bahwa di luar sana masih banyak orang yang lebih hebat dari kita. 

Kedua, tetap introspeksi diri atas apa yang sudah kita lakukan selama ini. Mungkin secara sadar atau tidak, kita sering menyakiti orang lain dengan lisan atau perbuatan kita. 

Mungkin selama ini kita terlalu sombong sehingga suka memandang rendah orang lain. Mungkin kita terlena dengan pujian orang sehingga lupa akan niat kita menulis sebenarnya untuk apa. Dan lain sebagainya. 

Sekian tulisan receh dari saya. Tulisan ini juga sebagai pengingat bagi saya agar tidak lupa untuk introspeksi diri. Selamat Senin siang.

Salam hormat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun