Mohon tunggu...
Lukman Hakim Dalimunthe
Lukman Hakim Dalimunthe Mohon Tunggu... Penulis - Founder Perpus Rakyat

Menulis untuk Hidup

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Wawancara Eksklusif dengan Jurnalis yang Pernah Meliput di Kamp Pengungsian Eks ISIS

9 Februari 2020   23:02 Diperbarui: 10 Februari 2020   09:12 2933
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Hussein Abri Dongoran / Tempo

Keterangan: Beberapa perempuan eks ISIS di Kamp Al-Hawl. Foto: Dokumentasi pribadi Hussein Abri Dongoran
Keterangan: Beberapa perempuan eks ISIS di Kamp Al-Hawl. Foto: Dokumentasi pribadi Hussein Abri Dongoran

Eks ISIS ini kan berangkatnya ke sana karena doktrin di media sosial, gimana pendapat abang tentang itu?

Itu betul, karena rata-rata itu  yang saya tanya media sosialnya itu bukan media sosial secara terbuka ya, tetapi tertutup. Misalkan orang ada twitter, ada (tweet) klik link group (rata-rata Telegram), dan mereka baru masuk telegram itu, lalu kajian-kajian  agama dan lain-lain dibahas. Akhirnya mereka tertariklah untuk pergi Suriah.

Baca juga: Hati-hati! Media Sosial Bisa Membuat Anda Tergabung dengan Kelompok Teroris

Seperti yang saya temuin itu namanya Usman Mustafa Mahdani kalau gak salah namanya, itu juga dia lewat telegram kan. Akhirnya dia berangkat ke Turki. Di Turki dia melepaskan diri dari rombongannya.  Lalu ke Irak terus k Suriah,lalu masuk ISIS.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun