Chelsea FC telah menjelma sebagai juara baru Liga Champion Eropa 2011/12 setelah mengandaskan Bayern Munich di kandangnya sendiri, Stadion Fussball Arena. The Blues pun menjadi klub Inggris kelima yang meraih trofi tertinggi kejuaraan antarklub Eropa. Penggemar tim asuhan Roberto Di Matteo boleh bangga lantaran klub kesayangan mereka kini bersanding bersama Real Madrid, AC Milan, Liverpool, Barcelona, Manchester United, Munich, serta klub-klub elite lainnya yang pernah menjadi kampiun.
Kemenangan Chelsea sebenarnya juga mengakhiri dominasi sebuah nama di Eropa. Dan hal itu sesungguhnya sudah terjadi ketika Frank Lampard dkk menyingkirkan Barcelona di babak semifinal. Tim asal Catalan tersebut bukan sekadar sang juara bertahan, melainkan juga satu-satunya semifinalis Liga Champion yang sponsor kostumnya adalah Nike. Sementara itu Chelsea, Bayern Muenchen, dan Real Madrid mengenakan jersey Adidas. Kemenangan Chelsea atas Barca berarti menghentikan kiprah tim Nike di Liga Champion dan mungkin menjadi semacam pertanda bahwa The Blues memang bakal berjaya.
Selama empat musim terakhir, tim Nike mendominasi kejuaraan antarklub Eropa karena senantiasa menjadi juara melalui Manchester United (2008), Inter Milan (2010), dan Barcelona (2009 dan 2011). Tim Adidas terakhir yang merajai Eropa adalah AC Milan (2007). Finalis tahun ini, Chelsea (2008) dan Muenchen (2010) sebagai tim Adidas harus puas menjadi finalis, sementara tahun 2009 dan 2011 justru berlangsung “All Nike Final” antara Barcelona dan Manchester United.
Bertemunya Chelsea dan Muenchen di partai puncak Liga Champion tahun 2012 menjadikan pertandingan di Fussball Arena Muenchen layak disebut sebagai “All Adidas Final”. Uniknya, ketika Milan menjadi kampiun pada tahun 2007, Liverpool yang dikalahkannya juga mengenakan jersey Adidas.