Mohon tunggu...
Luh Eka Angelia
Luh Eka Angelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Luh Eka Angelia.PM

Prodi Bimbingan Konseling Islam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pandangan Ibnu Sina Terhadap Psikologi

18 Januari 2022   12:07 Diperbarui: 18 Januari 2022   12:24 5275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ibnu Sina Psikologi Islam : Hakikat Jiwa

Menurut Ibnu Sina hakikat jiwa itu esensinya berbeda dengan badan dan wujudnya tak berbentuk (Daudy, 1986). Wujudnya tak berbentuk itu tidak berada dalam badan atau tidak langsung mengendalikan badan disebut akal. akan tetapi jika berada di dalam badan dan mengendalikan badan secara langsung disebut jiwa (Glasses, 1999). Dengan demikian disimpulkan bahwa jiwa menurut Ibnu Sina adalah akal yang beraktifitas didalam badan (Amien, 2006). Yang sebenarnya hal ini telah didahului oleh Plato dan Plotinus dan juga Al-Farabi dalam kalangan filsuf islam.

PENUTUP

Kesimpulan

Menurut Ibnu Sina jiwa adalah roh kesempurnaan awal dan menjadikan manusia nyata. Dan juga, esensi jiwa berbeda dengan bada dan wujud tak berbentuk. Ibnu Sina meyakini bahwa jiwa akan tetap ada dan kekal setalah badan tak berwujud atau hancur. Lalu jiwa akan mengalami kesenangan dan kesedihan sesuai dengan penggunaan iman ilmu dan amal dalam sehari-hari.

Referensi

Daudy, Ahmad. 1986. Kuliah Filsafat Islam, Cet. 1, Jakarta: Bulan Bintang

H. De Vos. 1968. Antropolodi Filsafat, Stensilan, Terjemahan Endang Soekarian, Yogyakarta.

Mubarok, Achmad. 2003. Sunnatullah dalam Jiwa Manusia: Sebuah Pendekatan Psikologi Islam, Cet. 1. Jakarta: HIT Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun