Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Cara Mendapatkan Ide Menulis

22 September 2020   23:53 Diperbarui: 23 September 2020   00:00 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Salah satu persoalan terbesar dalam menulis adalah mendapatkan ide untuk menulis. Semua penulis memiliki persoalan ini. Entah itu penulis pemula atau yang sudah berpengalaman. Ketika ide sudah diperoleh, masalah lain muncul, yaitu ide itu ternyata sama dengan yang lain. Menemukan ide merupakan satu persoalan, lalu membedakan ide itu dengan yang lainnya sehingga menjadi ide yang unik itu menjadi persoalan lanjutan.

Ide menulis secara sederhana bisa berasal dari apa saja dan dari mana saja. Ide itu kadang-kadang bisa muncul begitu saja tanpa disangka-sangka. Ketika seseorang sudah tidak mempunyai masalah dalam memulai menulis, maka ide yang muncul tiba-tiba itu bisa langsung ditulis. 

Bahkan proses menulis bisa selesai menjadi sebuah tulisan 'bersih' dalam waktu cepat.  Maksudnya 'bersih' adalah tidak ada typo atau salah ketik, memakai Bahasa Indonesia baku, dan lain-lain.

Bagi penulis-penulis tertentu, ide menulis tidak mudah didapatkan. Ide itu harus dipaksa muncul. Seorang penulis bisa saja harus menyepi demi bisa mendapatkan ide dan waktu khusus untuk menulis. 

Sebuah upaya khusus kadang harus ditempuh untuk mendapatkan ide dan waktu khusus untuk menulis. Konon seorang budayawan dan penulis handal dipaksa pergi ke luar negeri supaya mempunyai waktu khusus untuk menulis sebuah buku.

Bagi kebanyakan orang, ide menulis bahkan bisa berasal dari sekitar kita. Ide bisa didapatkan melalui membaca berbagai buku atau dokumen cetak dan elektronik. Berbicara dengan orang lain atau mendengarkan berita. Bisa juga berasal dari melihat atau merasakan sesuatu.

Ada saat-saat ide bisa muncul dari sekeliling kita sendiri dan situasi ini menjadi terlalu mewah untuk diabaikan begitu saja. Ketika ide bisa berasal dari sekeliling kita, maka upaya untuk menggali sebanyak mungkin ide perlu dilakukan.

Bisa saja banyaknya ide untuk menulis itu akan menghasilkan sebuah daftar tulisan-tulisan yang bisa dikumpulkna dan dijadikan satu menjdi sebuah buku atau ebook.

Ide untuk menulis kadang-kadang perlu diarahkan pada keinginan untuk membuat buku atau ebook. Walaupun mungkin terlalu awal atau, malah, tinggi, membuat buku atau ebook dapat menjadi motivasi tersendiri.

Apalagi kemajuan dan perkembangan per-buku-an sekarang tidak lagi menuntut buku harus memenuhi syarat, misalnya: memiliki jumlah minimal halaman, ber-ISBN, berbentuk khusus, atau harus cetak (printed). Keleluasaan dalam menerbitkan buku diharapkan dapat meningkatkan motivasi penulis. Saya melihat banyak Kompasianer memiliki banyak tulisan yang sangat mungkin untuk dibukukan. 

Kembali ke soal mendapatkan ide menulis. Semakin maju sebuah jaman semakin canggih pula cara-cara mendapatkan ide untuk menulis. Di jaman serba Google Search seperti sekarang ini, ide menulis bisa saja dicari lewat mesin perambah itu. Ide dapat berasal dari informasi yang sudah terlalu banyak jumlah, variasi, dan kecepatannya.

Sumber-sumber informasi yang menjadi tempat asal ide untuk menulis sudah sedemikian banyak dan melimpah ruah. Berbagai macam informasi itu bisa diperoleh dengan berbagai cara. Berbagai informasi yang sama malah bisa dibaca, didengarkan, dan dilihat dalam bentuk-bentuk yang berbeda.

Kita diberi pilihan bebas untuk memperoleh berbagai informasi itu. Yang paling menarik adalah kita hanya perlu duduk saja untuk mendapatkan semua informasi itu. Persyaratan dasarnya adalah gadget (bisa komputer PC, laptop, tablet/ipad, hp, dll.) yang terkoneksi internet.

Bahkan media yang menampung informasi itu juga beragam. Ada media berita konvensional, seperti berbagai harian/koran atau majalah yang memiliki website atau portal online, seperti kompas.id atau kompas.com. Informasi dalam bentuk video dapat diperoleh melalui YouTube. 

Sedangkan informasi dalam bentuk audio saja bisa didengarkan melalui Podcast dan media-media semacamnya. Mungkin ada lebih banyak lagi sumber-sumber informasi untuk mendapatkan ide menulis yang berbasis pada aplikasi-aplikasi tertentu. 

Perkembangan pesat dunia internet dan turunannya kadang-kadang membuat tidak nyaman orang-orang pada usia saya. Keberadaan sebuah aplikasi malah mempersulit ide untuk menulis itu muncul hanya karena tidak ada informasi yang cukup mengenai aplikasi itu. 

Banyak pilihan sudah tersedia sebagai sumber informasi dari ide untuk menulis. Informasi yang berkelimpahan ini seolah menjadi 'gudang' bagi ide untuk untuk menulis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun