Mohon tunggu...
LUBABUL ANAM
LUBABUL ANAM Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiwa

Aktif dalam pekerjaan lapangan mengajar nonformal maupun riset sosial

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Ta'dhim dalam Ta'lim

25 Maret 2020   10:29 Diperbarui: 25 Maret 2020   10:50 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Ilmu merupakan pengetahuan yang dapat meningkatkan wawasan dan kompetensi individu.Dengan adanya ilmu kita mengetahui apa yang tidak kita tahu.

Berkat ilmu manusia memiliki derajat paling tinggi dari makhluk Allah yang lain hal ini di abadikan oleh Allah dalam surah Al baqoroh ayat 30-31 yang menjadikan manusia sebagai Khalifah di bumi.Tentunya suatu ilmu bisa kita dapat dari seseorang yang memberikan wawasan pengetahuannya yang bisa kita panggil dengan guru.Di dalam Islam kita sangat di anjurkan untuk menghormati guru.

Banyak catatan sejarah yang menceritakan tentang pentingnya menghormati guru dalam suatu riwayat di ceritakan bahwa Ali bin Abi Thalib pernah berkata "Aku adalah budak bagi orang yang memberikan ilmunya padaku"dalam kisah lain di kitab alfiyah Ibnu Malik di kisakan bahawa syeikh Ibnu Malik pernah merasa kalau Karanganya lebih baik dari guru sehingga membuatnya kehilangan hafalan karangan nya.Hal ini menjadikan wawasan bagi kita untuk selalu meng hormati guru.

Ilmu yang kita dapat dari seorang guru hendaknya selalu di pelajari dan di amalkan.Karena sebaik-baiknya ilmu adalah ilmu yang di amalkan.Dan ketika kita telah merasakan lezatnya ilmu pengetahuan janganlah merasa sombong atau lebih pandai darinya karena ilmu yang kita dapat merupakan pemberiannya.sehingga dapat mejauhkan kita dari Allah SWT

Maka dari itu keberkahan ilmu yang kita punya berawal dari bagaimana adab kita terhadap guru yang telah memberikan ilmunya. Kita harus menjaga adab kita terhadap guru.

Bagaimana cara kita menjaga adab terhadap guru kita?

Pertama, kita harus memberi salam apabila bertemu dengan guru

Kedua, berbicara dengan bahasa yang  sopan

Ketiga, tidak membantah perintah guru kecuali perintah yang bertentangan dengan agama

Keempat, tidak berburuk sangka kepada guru

Kelima, tidak pernah merasa pandai atau lebih tau diri dibandingkan dengan guru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun