Jokowi mulai bisa bernafas lega setelah partai koalisinya merajai di senayan. Hal ini akan memuluskan langkahnya dalam membangun kabinet. "dari hasil perhitungan kursi DPR 01 akan mendapat jatah 60-63% itu sesuatu kekutan yang tentu dahsyat kalau didorong menjadi solid. Akan menjadi kekuatan besar" ungkap ketua DPP PKB Abdul Kadir. Tentu saja hasil ini sangat positif untuk pemerintahan Jokowi kedepan dan menjalankan program-program rencana Jokowi kedepan.
Sekretaris Jendral PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengklaim partai pendukung pasangan calon Jokowi-Ma'ruf akan menjadi mayoritas pada DPR periode selanjutnya. "simulasi berdasarkan quick count yang kami lakukan di setiap dapil DPR RI, Koalisi Indonesia Kerja setidaknya mendapatkan 349 kursi atau 60,7 %" ungkap Hasto. Kekuatan koalisi ini sudah dibangun matang sebelum tahapan pemilu berlangsung. Sebab partai pendukung ingin memperkuat pemerintahan Jokowi-Ma'ruf saat di parlemen.Â
Sementara itu Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menanggapi pernyataan Hasto. Kubu pasangan nomor urut 02 tetap menunggu pengumuman resmi dari KPU. "Semua bermula, berangkat ketika sudah clear perolehan semua partai pada masing-masing dapil sudah clear. Kalau sudah clear maka kita konversi menjadi kursi. Setelah itu tentukan siapa calon terpilih". Kata direktur Relawan BPN Prabowo-Sandiaga Ferry Mursyidan Baldan.