Mohon tunggu...
Lukman Nurhakim
Lukman Nurhakim Mohon Tunggu... Jurnalis - Pribadi yang menjati

Art, Intelektual, and Religion

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Pameran Perupa Perempuan Pesantren

17 Februari 2019   20:24 Diperbarui: 17 Februari 2019   20:35 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Instagram @perupa.perempuan.pesantren

Pameran seni yang diadakan oleh Komunitas Perupa Perempuan Pesantren ini akan digelar pada tanggal 22-24 Februari 2019 di Panggung Krapyak, Yogyakarta. Pameran ini merupakan pameran kolektif yang garap oleh teman-teman santriwati Pondok Pesantren Al-Munawwir yang berkecimpung di dunia seni. Para perupa menjadikan kata “Takzir” sebagai kendaraan dalam proses pengkaryaan yang mereka lakukan. Mereka akan mengangkat isu-isu yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari di Pesantren Putri, seperti isu sosial, kebebasan membuat karya seni, dan hal-hal yang erat kaitannya dengan kehidupan pesantren.

Pameran seni yang akan digelar terdiri dari berbagai macam karya mulai dari karya audio visual, drawing, instalasi dan masih banyak yang lain. Keragaman jenis karya ini dilatar belakangi oleh keberagaman skill yang dimiliki oleh masing-masing perupa. Mulai dari seni murni, DKV, audio visual, dan seni rupa yang akan dikolaborasikan menjadi suatu pameran seni Perupa Perempuan Pesantren.

Sasaran uatama dalam pameran ini adalah para santri yang jarang bisa mengakses pameran dengan leluasa karena adanya keterbatasan-keterbatasan yang mereka miliki seperti transpot, waktu, dsb. Selain para santri, pameran ini juga ditujukan untuk masyarakat umum.

Diharapkan pameran kolektif ini dapat mempelopori lahirnya pameran-pameran seni yang dilakukan oleh perupa perempuan pesantren kedepannya,serta menjadi wadah awal terbentuknya komunitas perupa perempuan pesantren.

Info lengkap CP: 085659874153 (Indah Fikriyyati)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun