Mohon tunggu...
ya liznow
ya liznow Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humor

Penghematan Lampu Rumah Tangga dengan Menggunakan Lampu LED

16 Mei 2019   09:33 Diperbarui: 16 Mei 2019   09:59 1572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

2.2.1 Jenis -- Jenis Lampu LED

Berdasarkan anatomi dan jenis penggunaannya, lampu LED dibagi menjadi dua jenis, yaitu :

1. Indicator

Indicator adalah jenis lampu LED berukuran 5 mm yang paling sering dijumpai pada berbagai alat elektronik. Jenis ini relatif murah, watt (daya) rendah dan panasnya tidak menyebar kemana-mana atau akan tetap berada dalam chip.

 LED Indicator warna merah pertama dikembangkan oleh Nick Holonyak pada tahun 1962. Sepanjang tahun 60-an itu, LED digunakan sebagai lampu indikator kecil di beberapa perangkat elektronik. LED warna hijau dan kuning baru diperkenalkan pada awal-awal tahun 70-an dan digunakan untuk lampu lalu lintas, jam, tanda exit dan perangkat elektronik lainnya.

2. Illuminator

Illuminator adalah jenis lampu LED yang digunakan untuk penerangan. Lampu ini memiliki lumen (cahaya) yang tinggi dan tahan lama sehingga memerlukan watt (daya) yang tinggi jika dibandingkan dengan tipe indicator. Jika dibandingkan dengan jenis lampu lain, LED tetapi mengonsumsikan watt (daya) yang rendah dengan lumen yang sama.

1. Super Flux LED

Super flux LED termasuk dalam jenis LED Illuminator yang mengonsumsi listrik dalam jumlah besar karena memiliki punya dua kutub positif dan juga dua kutub negatif. Super flux LED banyak digunakan untuk penerangangan lampu di papan iklan yang ada di pinggir-pinggir jalan.

2. Bicolor LED

Seperti namanya, bicolor LED dapat memancarkan cahaya lebih dari satu warna atau secara bergantian. Bicolor LED banyak diaplikasikan pada mainan anak-anak.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun