Mohon tunggu...
N. Liwar
N. Liwar Mohon Tunggu... Guru - Mengajar untuk menginspirasi

Tenaga pendidik di SMP Gloria 1 Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dari Seorang Guru

23 Juni 2021   19:22 Diperbarui: 23 Juni 2021   19:37 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dari Seorang Guru

Tiga tahun lamanya kubaktikan diri
Namun pasti
Sebuah impian 'kan kauraih
Tak hanya ilmu, tetapi juga makna hidup
Hidup sebagai laskar-Nya

Aku tahu berapa yang kaudapat dan raih
Kadang ada canda dan tawa
Kadang air mata dan sesal
Lebih sering kurasa
Kebijaksanaanku membuatmu marah
Kecewa, bahkan mengumpat

Masih kuingat tangan ini membelaimu
Menghiburmu disaat kau kecewa
Masih terngiang saat kusapa
Dan menyadarkanmu
Caramu meremehkanku menyesakkan dada
Namun, selalu ada maaf
Karena cinta dan harapan muliaku

Tak terasa 3 tahun kita bercengkrama
Meja, kursi, tembok
Bahkan lorong-lorong depan kelas
Menjadi saksi keakraban kita

Saatnya kita harus berpisah
Cita-cita dan harapanmu
Menjadi jarak di antara kita
Dengan bibir yang berat dan terbata-bata
Sekali lagi kuucapkankan Selamat berjuang
Gapailah harapanmu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun