dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
dokpri
- Murid mengetik nama masing-masing di poster yang telah selesai di susun bersama sebagai bukti keterlibatan mereka dalam menyusun kesepakatan kelas.
- Untuk memperkuat komitmen yang telah disusun, guru dan murid sama-sama menyepakati konsekuensi yaitu menerima konsokuensi sesuai dengan kesepakatan yang dilanggar. Guru dan murid juga sepakat untuk menuliskan kalimat-kalimat motivasi untuk terus semangat dan konsisten pada kesepakatan kelas yang telah di susun bersama.
- Hasil Poster Kesepakatan Kelas yang di susun bersama:
dokpri
- Pada kegiatan menyusun kesepakatan kelas ini guru bertindak sebagai fasilitator dalam menuntun murid selama kegiatan membuat kesepakatan kelas. Mengarahkan murid agar menuangkan ide positif  yang bisa dijadikan sebagai kesepakatan kelas. Guru memberikan keteladanan dengan menggunakan kata-kata positif selama proses penyusunan kesepakatan kelas.
Tujuan dari kegiatan ini adalah:
- Menumbuhkan kesadaran murid dalam melaksanakan disiplin positif sebagai perwujudan budaya positif di sekolah melalui kesepakatan kelas
- Menumbuhkan rasa tanggung jawab dan komitmen melaksanakan kesepakatan yang telah di susun.
- Pembiasaan musyawarah dan kolaborasi dalam mengambil keputusan
- Saling menghargai dan menghormati pendapat orang lain.
Secara garis besar hasil yang di dapat dari aksi nyata:
- Tersusunya kesepkatan kelas yang sesuai dengan harapan dan impian semua warga kelas
- Guru dan murid melaksanakan kesepakatan kelas dengan penuh tanggung jawab.
- Murid mampu menunjukan kemampuan bernalar kritis.
- Murid memiliki kepercayaan diri dalam mengemukakan pendapat.
- Kesadaran yang tinggi dari murid untuk saling menghormati dan mengharfai pendapat  orang lain.
Pembelajaran yang di dapat dari pelaksanaan kesepakatan kelas :
- Pentingya melibatkan murid dalam membuat suatu kesepakatan di dalam kelas.
- Murid akan merasa di hargai ketika guru dan teman-teman menerima ide atau gagasan yang di sampaikan.
- Perbedaan bukanlah satu masalah namun dari perbedaan dapat melahirkan sebuah kekuatan.
- Memberikan kesempatan murid memberikan ide dan berkreasi dapat menumbuhkan kepercayaan diri.
Rencana perbaikan untuk pelaksanaan di masa mendatang:
- Konsistensi  dalam melaksanakan budaya positif di kelas, sekolah dan di rumah.
- Membuat pendekatan dengan murid untuk lenih mengenal karkater dan kepribadian murid.
- Membuat catatan perkembangan dan hambatan pelaksanaan budaya positif untuk langkah perbaikan kedepanya.
- Memotivasi rekan-rekan guru agar terus bersama-sama melaksanakan budaya positif di sekolah.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!