Tahukah moms, bermain adalah dunianya anak-anak,mengapa dikatakan begitu karena anak-anak sedang membangun pengetahuan dan kognisinya melalui aktivitas bermain. Itulah mengapa kita sebut bermain adalah dunia anak anak. Sedangkan orang dewasa, sudah mampu membedakan kebutuhan utama dan kebutuhan sampingan sehingga tanpa bermain masih dapat melakukan aktivitas kreativ dengan hal lainnya yang lebih efisiensi waktu.
Aktivitas bermain pada anak-anak tidak hanya sebagai rekreasi atau hobi yang disukai melainkan dengan bermain anak dapat menumbuh kembangkan segala aspek yang ada dalam dirinya seperti perkembangan motorik, bahasa, sosial dan kognitif anak. sebagai orang tua tentu diperlukan suatu pemahaman yang luas terkait perkambangan anak, sehingga lingkungan tahu apa yang diperlukan oleh anak. misalnya ketika umur 1 tahun aspek perkembangannya yang sedang optimal adalah motorik yakni anak fokus berjalan,dan merangkak.
Dalam memahami perkembangan ini manakala lingkungan harus menstimulasi anak dengan titah atau sedemikian ruang untuk merayap, merangkak,saat belajar berdiri, lalu menjaga dari benda-benda yang berbahaya misalkan pemasangan tampla meja yang tidak perlu, melapisi ujung meja dengan karet siku dll. Minimal memahami perkembangan anak. Selebihnya kita sediakan fasilitas untuk menstimulasi dan menunjang perkembangan aspek tersebut agar tepat guna, atau bermanfaat bagi anak.
kaitannya dengan bermain, ternyata aktivitas bermain anak dapat menstimulasi saraf anak usia dini loh, emang bisa yaa? tentu saja bisa, untuk itu mari simak penjelasan berikut ini.
Usia 5 tahun dikatakan sebagai golden age berarti masa emas dalam kehidupan anak yang menjadi tahapan yang sangat penting dalam perkembangan emosional anak,sosial anak,fisik anak dan juga inteletual anak. lantas orang tua haruslah mendukung tumbuh dan kembang anak baik itu dengan menyediakan ruang untuk menstimulasi keingin tahuan anak dan menjadi pengalaman menyenangkan bagi anak. Di usia 5 tahun ini sel saraf dalam otak anak berkembang sebanyak 50 persen dan terus bekembang seiring bertambahnya usia anak.
Ketahuilah moms sel saraf tidak dapat berkembang dengan sendirinya, melainkan diperlukannya nutrisi dan proses stimulasi di dalamnya. sel saraf yang tidak distimulasi akan menyusut dan tidak akan berkembang, untuk itu stimulasi sel saraf anak sangat penting.
Dalam menstimulasi saraf anak dapat dilakukan melalui beberapa permainan diantaranya
1. permaian balok warna warni
ternyata balok warna warni dapat mengembangkan visual anak, selain anak menjadi tertarik akan balok yang beraneka warna,namun juga melatih penglihatan anak
2. melempar benda