Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Selain Berlatih, Inilah Kunci Prestasi Atlet!

4 Agustus 2021   20:49 Diperbarui: 26 April 2022   22:58 451
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Momen Emas Bulu tangkis Ganda Putri Greysia PoliiApriyani Rahayu| Sumber: NOC Indonesia via Kompas.com 

Begitu juga setelah kompetisi, atlet akan mendapatkan perlakuan dalam membagi makanan/minumannya agar bisa memulihkan kondisi dengan gizi yang optimal.

Beda Olahraga, Beda Juga Pembagian Gizinya

Atlet angkat besi tidak sama dengan bulu tangkis.

Berdasarkan sistem kerja syaraf dan otot yang digunakan, penentuan kebutuhan energi dan zat gizi dibagi menjadi empat bidang olahraga yaitu olahraga power (kekuatan) misalnya angkat besi, olahraga endurance (daya tahan) misalnya maraton, olahraga sprint misalnya lari 100 meter, dan olahraga permainan seperti bulu tangkis.

Sumber: Pedoman Gizi Olahraga Prestasi Kementerian Kesehatan Indonesia
Sumber: Pedoman Gizi Olahraga Prestasi Kementerian Kesehatan Indonesia

Di mana ke empat jenis olahraga tersebut membagi kebutuhan makronutrien (karbohidrat, protein, dan lemak) dengan porsi yang berbeda-beda. Silakan lihat tabel di atas, ya.

Rambu-rambu bagi Atlet

Banyak sekali perjuangan, tantangan, dan gangguan yang dihadapi seorang atlet.

Gangguan makan bagi atlet sangat mungkin terjadi, khusunya bagi olahraga yang menuntut berat badan tertentu untuk meningkatan performanya.

Misalkan saja pada cabang gimnastik/senam. Kebetulan baru-baru ini saya sedang mengikuti drama korea "Weightlifting Fairy". Drama yang mengisahkan tentang kehidupan atlet angkat besi dan atlet-atlet lainnya, salah satunya pesenam.

Di sebuah episode, saya sempat menemukan kejadian di mana pesenam harus melakukan lompat tali untuk menurunkan berat badannya yang naik. Ada juga kejadian di mana atlet senam diam-diam mencamil makanan ringan (sepertinya cokelat) dengan porsi yang secuil saja. Pun dimunculkan bagian di mana orang tua pesenam menceritakan bahwa anaknya tidak teratur mengalami datang bulan/menstruasi akibat gizi yang tidak tercukupi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun