Mohon tunggu...
Listhia H. Rahman
Listhia H. Rahman Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli Gizi

Lecturer at Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Holistik ❤ Master of Public Health (Nutrition), Faculty of Medicine Public Health and Nursing (FKKMK), Universitas Gadjah Mada ❤ Bachelor of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro ❤Kalau tidak membaca, bisa menulis apa ❤ listhiahr@gmail.com❤

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mereka yang Merelakan Masa Mudanya di Lembah Tidar

3 Agustus 2018   22:57 Diperbarui: 4 Agustus 2018   00:28 2083
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi | https://ask.fm/ghaniyismi/

Fix, semenjak adik disana, adik memang telah banyak berubah!

Saya yang Pantang Bertanya 

Semenjak adik diterima menjadi Taruna, ada aturan yang saya buat sendiri. Aturan untuk pantang bertanya soal keseharian adik disana. Ya, bagi saya lebih baik adik yang bercerita sendiri itu pun kalau ia bersedia. Kalau tidak biar saja. 

Toh, tanpa harus bercerita, rasanya saya sudah paham bahwa hari-harinya mana bisa santai. Dari matanya yang kelihatan lelah, dari suaranya yang nyaris habis, dari bekas-bekas luka yang saya duga sisa latihannya, saya mencoba paham.

Terlebih, ini adalah tahun pertamanya, yang mana dia harus belajar beradaptasi untuk bisa mengatur waktu dan dirinya sebaik mungkin.

Mereka yang Merelakan Masa Mudanya di Lembah Tidar

Saat yang lain asyik dengan gadget keluaran terbaru 
Memberi kabar saja kamu belum tentu 
Saat yang lain tertidur dibalik selimut yang hangat  
Mendapat tidur meski singkat, bukanlah hal yang berat 
Saat yang lain bisa sesukanya pergi kemana-mana.  
Kamu menetap, siap ditempa meski harus bertaruh nyawa 
Demi negara,  
kamu relakan masa remajamu tak seperti yang lainnya

Gara gara adik, pandangan saya soal Taruna/Taruni bukan hanya sebatas soal tingkat kekerenannya yang maksimal ketika berjalan saat pesiar atau kenecisan penampilannya yang membuat siapa (saja ingin mengandeng) menjadi memesona.

Ternya dibalik itu ada perjuangan yang tidak mudah, ada berliter-liter keringat yang  bercucuran, ada banyak hal yang menyenangkan di luar sana tapi kamu rela untuk membatasinya atau bahkan tidak sama sekali.

Meski tatap muka kini jadi berkurang jumlahnya, tetapi doa untukmu tetap selalu mengalir. Smoga kesehatan dan keselamatan menyertaimu,dik-dan adik-adik yang lain yang juga sedang berjuang di tempat yang sama!

AMIN!

Salam,
Listhia H Rahman

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun