Mohon tunggu...
Lisa Selvia M.
Lisa Selvia M. Mohon Tunggu... Freelancer - Literasi antara diriku, dirimu, dirinya

Anti makanan tidak enak | Suka ke tempat unik yang dekat-dekat | Emosi kalau nemu hoaks

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Apa Saja Kegiatan Bukber Para Wanita Selain Makan dan Berfoto?

28 Mei 2019   08:11 Diperbarui: 28 Mei 2019   08:13 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukber di rumah (Dok. Ega)

Beberapa hari yang lalu, saya berhasil menghadiri kegiatan buka puasa bersama, sebelumnya sudah banyak undangan, namun sayangnya bentrok dengan kegiatan lain. Buka puasa bersama ini atau kerap disebut bukber, walau yang berkumpul tidak semua bergama Islam tapi karena memang sudah hal biasa kami lakukan sejak di bangku SMA sehingga hal ini menjadi kebiasaan.

Nah, seperti biasa kegiatan ini diisi dengan makan bersama, ghibah eh maksud saya bertukar kabar dan foto-foto lalu pulang. Nah, kalau saya mau menceritakan bukber yang saya alami. Selain 3 kegiatan yang di atas. Oh ya, berhubung yang datang semuanya kaum wanita, jadi hal ini berlaku untuk perempuan saja.

  • Pamer Keahlian Masak

Untuk para ibu-ibu, biasanya mereka membawa buah tangan. Untuk menunjukkan kehebatan perempuan dalam arti sebenarnya. Kebetulan kegiatan yang kami lakukan bertempat di salah satu kediaman teman kami. Agar lebih leluasa mengobrak-abrik rumah orang serta bercekikan ria, itulah sebabnya kami memilih untuk mengadakan kegiatan bukber di tempat ini. 

Lagipula kalau diadakan di rumah, kecil kemungkinan frekuensi tinggi canda dan tawa kami mengganggu yang lain. Coba bayangkan kalau bertemu di restoran keluarga. Wah, bisa-bisa satu ruangan menjadi terganggu dengan celoteh riang kami yang di atas ambang batas kewajaran manusia. Harap maklum, (garis bawah) kami jarang bertemu.

makanan yang terhidang (dok. Ega)
makanan yang terhidang (dok. Ega)
  • Gelar Dagangan Sekaligus Promosi Bisnis Baru

Namanya juga mau menyambut hari raya besar, akan banyak pengeluaran. Untuk menambah pemasukkan, berdaganglah kepada yang terdekat. Teman lama adalah calon pembeli potensial. 

Sebaliknya kalau membeli barang dagangan kepada teman lama, barang-barangnya terpercaya. Serta kalau hendak membuka bisnis baru, di sinilah ajang yang tepat untuk promosi. Biasanya, mereka akan tertarik dan berkunjung untuk berbelanja atau sekedar bertanya-tanya mengenai produk bisnis baru Anda.

  • Mencari "Partner/Korban" Bisnis Baru

Di sela-sela pembicaraan penting mengenai kapan punya pasangan, kapan menikah, kapan punya anak, kapan tambah anak dan kapan-kapan tidak penting lainnya. Jika membicarakan duit biasanya seia sekata, tergantung modal dan niat.

 Bisa berlanjut membuka toko atau usaha-usaha lainnya. Apalagi mempunyai hobi yang akan dijadikan bisnis biasanya hal ini akan lebih mudah dijalankan. 

Contohnya teman-teman saya mempunyai hobi belanja. Hmmm iya, saya tahu suara hati pembaca berkata "Perempuan mana yang ngga suka belanja, heloooo !" Intinya mereka rencananya akan menyalurkan hobi mereka ini menjadi sesuatu yang menghasilkan.

  • Refreshing

Dengan bersosialisasi dengan cara positif menyebabkan kebahagiaan muncul. Setelah penat dan lelah bekerja di kantor maupun mengurus rumah tangga tentunya dibutuhkan waktu untuk diri sendiri. Bertemu dengan teman-teman adalah salah satunya. Efeknya akan membawa energi baik untuk diri sendiri bahkan untuk orang-orang sekelilingnya.

Teman saya bercerita, sepulang dari acara bukber pada saat tidur suaminya kaget melihat sang istri mengigau tertawa-tawa. Wah, pasti pertemuan tadi sangat membekas di hati. Sampai-sampai dibawa dalam mimpi. Kalau reaksi suami yang normal, biasanya jadi senyum-senyum melihat kelakukan istri seperti ini.

  • Membagi Cerita Inspiratif

Karena momennya adalah bulan ramadan, biasanya seputaran mengenai hal-hal yang berhubungan dengan agama. Contohnya teman saya bercerita mengenai peristiwa ketika dia beserta keluarga yang terdiri dari dua anak kecil berangkat ke tanah suci. 

Dia mengalami hal-hal yang seharusnya hal tersebut tidak bisa dia lakukan. Tapi entah mengapa pada saat di sana, segala sesuatu yang dianggap mustahil ternyata bisa terjadi dan segala sesuatu dimudahkan.

Demikian repostase ala saya setelah mengikuti acara buka puasa bersama teman-teman saya. Di bagian bawah ada link You Tube, kalau penasaran melihat penampakkan secara langsung, monggo, silahkan ditatap baik-baik. Awas naksir, ya. Semoga bermanfaat. (***)


Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun