Sragen (20/07/2021) – KKN TIM II UNDIP yang dilaksanakan dari tanggal 30 Juni – 12 Agustus 2021 hampir sama dengan KKN yang dilaksanakan tahun kemarin. Tetapi dari segi pelaksanaan tahun ini berbeda dengan tahun kemarin yaitu untuk tahun ini dilaksanakan secara daring (online) dikarenakan adanya pemberlakuan PPKM darurat. Kemudian tema yang diangkat pada KKN tahun ini adalah “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid – 19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan SDGs (Sustainable Development Goals)”.
Mahasiswa yang tergabung dalam KKN TIM II UNDIP 2021 melakukan beberapa kegiatan. Salah satu kegiatan atau program kerja yang dilaksanakan dan berbasis pada tujuan pembangunan berkelanjutan SDGs (Sustainable Development Goals) adalah pemberian edukasi tentang strategi pemasaran digital marketing dan penerapan bauran pemasaran 4P (Product, Price, Place, Promotion) untuk menunjang kegiatan penjualan dan produksi produk holtikultura. Program ini disusun berdasarkan permasalahan yang muncul didaerah KKN. Selain itu, program ini juga berlandaskan pada tujuan pembangunan berkelanjutan SDGs.
Program ini ditujukan kepada Anggota Kelompok Wanita Tani Sumbermulyo, Dukuh Banaran, Desa Kedungwaduk, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen. Permasalahan pada kelompok Wanita tani ini adalah kegiatan pemasaran yang dilakukan masih secara internal sehingga belum memiliki pangsa pasar yang luas dan kurangnya pemahaman anggota Kelompok Wanita Tani tersebut mengenai pemasaran secara digital seperti melalui Instagram, facebook dan website lainnya, sehingga dalam hal ini penerapan bauran pemasaran 4P juga masih rendah sehingga kegiatan pemasaran masih berskala kecil.
Pemasaran digital merupakan salah satu alternatif kegiatan pemasaran yang tepat dikarenakan dapat memperluas pangsa pasar produk. Menurut Sunarti et al. (2015), salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja pemasaran adalah melalui kegiatan pemasaran yang dilakukan secara digital yaitu melalui Instagram, facebook dan website lainnya.
Dalam kegiatan pemasaran, bauran pemasaran juga merupakan aspek yang penting untuk diperhatikan. Hal ini dikarenakan untuk bisa meningkatkan kinerja pemasaran maka dapat dilakukan dengan strategi pemasaran yaitu menerapkan konsep bauran pemasaran (Marketing Mix) sehingga kinerja pemasaran dapat meningkat.
Menurut Amalia (2016), konsep bauran pemasaran meliputi 4 aspek yaitu Product, Price, Place,and Promotion. Selain itu, promosi juga merupakan hal yang penting dalam kegiatan pemasaran. Hal ini dikarenakan promosi adalah suatu upaya untuk memperkenalkan produk kepada konsumen sekaligus menarik minat konsumen untuk menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan sehingga produk yang dipasarkan dapat dikenal oleh masyarakat luas dan memiliki prospek yang baik untuk kedepannya.
.
Proses sosialisasi digital marketing dan penerapan bauran pemasaran secara door to door, dan pelatihan pembuatan akun instagram.
Dengan ini, maka mahasiswa Undip cetuskan sebuah program kerja yaitu pemberian edukasi tentang strategi digital marketing dan penerapan bauran pemasaran 4P untuk menunjang kegiatan penjualan dan produksi produk holtikultura.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya digital marketing sebagai upaya dalam peningkatan penjualan produk holtikultura, meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya penerapan bauran pemasaran sehingga produk yang dipasarkan dapat berdaya saing, dan meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya promosi sebagai salah satu media untuk memperkenalkan suatu produk kepada konsumen.
Dalam pelaksanaannya, program ini terdiri dari 2 kegiatan yaitu dilaksanakan sosialisasi secara online dan offline serta pelatihan pembuatan akun Instagram sebagai media promosi.
Sosialisasi secara online, dilaksanakan dengan penyebaran booklet melalui WA Grup Kelompok Wanita Tani Sumbermulyo. Sedangkan secara offline dilaksanakan sosialisasi secara langsung yaitu secara door to door beserta pembagian booklet kepada anggota Kelompok Wanita Tani Sumbermulyo. Kegiatan kedua yaitu pelatihan pembuatan akun Instagram sebagai media promosi produk holtikultura yang dihasilkan oleh Kelompok Wanita Tani Sumbermulyo, Dukuh Banaran.
Proses sosialisasi dan edukasi terlaksana dengan baik, anggota kelompok Wanita tani sangat antusias dalam mendengarkan penjelasan dari mahasiswa KKN bahkan banyak diantara anggota yang meminta saran dan juga masukan terkait dengan tanaman yang dibudidayakan. Selama berlangsungnya sosialisasi, diantara anggota dan mahasiswa KKN saling berdiskusi dengan aktif dan berusaha memberikan penyelesaian masalah yang tepat kepada anggota kelompok Wanita tani tersebut.
Program ini dimulai dengan penyampaian mengenai definisi digital marketing, kelebihan dan hal – hal yang perlu dipersiapkan untuk menunjang pemasaran digital yaitu mengenai bauran pemasaran 4P (product, price, place and promotion), kemudian disusul dengan pelatihan pembuatan akun instagram sebagai media promosi produk.
Program ini juga telah disetujui oleh Ketua Kelompok Wanita Tani Sumbermulyo, Dukuh Banaran yaitu Bapak Paimin dan beliau juga menyampaikan bahwa “ Semoga melalui program ini, kelompok Wanita tani dapat lebih maju dan lebih semangat sehingga dapat berkembang lebih baik lagi” ujar Bapak Paimin selaku Ketua Kelompok Wanita Tani Sumbermulyo.
Penulis : Lisa Aprilianingsih
( S1 Agribisnis 2018 – Fakultas Peternakan dan Pertanian, Universitas Diponegoro)
