Mohon tunggu...
Lintang Gumilang
Lintang Gumilang Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penikmat senja

Seorang ibu pembelajar yang jatuh cinta pada literasi dan gila membaca. Penulis kelahiran asli kota Malang ini sangat bersyukur bisa menulis dan menerbitkan antologi dengan harapan agar tulisannya bisa bermanfaat bagi semua pembacanya.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Geliat Pedal Gas UMKM dalam Membangkitkan Pertumbuhan Ekonomi bersama JNE

28 Januari 2022   21:02 Diperbarui: 28 Januari 2022   21:07 784
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kakiku melangkah mantap memasuki gedung Teknik Industri Universita Brawijaya pada Selasa 18 Januari 2022 lalu. Aku selaku pemilik UMKM kota Malang diundang mengikuti "Workshop: Penguatan Usaha di Masa Pandemi dengan Manajemen Strategi". Kami para pelaku UMKM diberi kesempatan menimba ilmu kembali bagaimana menguatkan usaha selama pandemi menggunakan metode SWOT.

Workshop: Penguatan Usaha di Masa Pandemi dengan Manajemen Strategi di Universitas Brawijaya (Dok. pribadi)
Workshop: Penguatan Usaha di Masa Pandemi dengan Manajemen Strategi di Universitas Brawijaya (Dok. pribadi)
Peran masyarakat untuk pertumbuhan ekonomi nasional dalam Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sangat penting dan strategis. Eksistensi UMKM cukup dominan dalam perekonomian Indonesia, karena UMKM selalu dapat membuktikan ketahanannya terutama saat bumi pertiwi dilanda badai krisis ekonomi sejak Juli 1997. UMKM merupakan salah satu pedal gas sektor usaha sebagai penyangga utama yang dapat menyerap banyak tenaga kerja.

Pentingnya Peran UMKM terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

sumber: Lokadata, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah  (olahan Canva)
sumber: Lokadata, Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah  (olahan Canva)

Dilansir dari data Kementerian Koperasi dan UKM, jumlah UMKM saat ini mencapai 64,19 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61,97% dari total PDB nasional atau senilai 8.573,89 triliun rupiah pada tahun 2020. Kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia meliputi kemampuan menyerap 97% total tenaga kerja.

Permasalahan UMKM Akibat Dampak Pandemi

1. Kebab Shawarma, Kuliner Khas Timur Tengah yang Menyapa di Kabupaten

sumber: dok. pribadi
sumber: dok. pribadi

Aku melihat menu yang tertera dan menyebutkan pesanan yang ingin ku beli bersama anak-anak.

"Sorry, repeat your order please. I can't speak Indonesia. But I speak English a little."

Aku sedikit terhenyak. Pantesan, sepertinya ini booth baru, dan aku juga baru melihat Kebab Shawarma ini beberapa hari lalu. Penasaran juga pengen nyoba, makanya menyempatkan mampir.

"Pardon, where do you come from, Sir?" tanyaku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun