Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 di Kabupaten Pati berlangsung meriah. Serangkaian acara digelar untuk memeriahkan dan meramaikan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 di Kabupaten Pati.
Pemerintah Kabupaten Pati mengawali peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 dengan menggelar acara Istighosah Ulama bersama dengan Umaro’ di Pendopo Kabupaten Pati yang digelar pada Kamis malam, 20 Oktober 2022. Istighosah dihadiri oleh Penanggung Jawab Kabupaten Pati Henggar Budi Anggoro, jajaran pengurus Nahdatul Ulama Pati seperti Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati KH. Yusuf Hasyim, dan rois syuri’ah KH. Aniq Muhammadun, beserta jajaran Forkom Pemda turut hadir dalam acara Istighosah Ulama bersama dengan Umaro’ di Pendopo Kabupaten Pati.
Penanggung Jawab (PJ) Kabupaten Pati, Henggar Budi Anggoro mengungkapkan harapannya yaitu dengan digelarnya Istighosah Ulama bersama dengan Umaro’ di Pendopo Kabupaten Pati, maka Kabupaten Pati dapat semakin kondusif dan juga berharap sinergritas Pemerintah Kabupaten Pati dan para Ulama dapat terus berjalan mengawal Kabupaten Pati menjadi lebih baik kedepannya. Kegiatan Istighosah Ulama bersama dengan Umaro ini merupakan contoh kegiatan pengamalan Pancasila sila pertama “Ketuhananan Yang Maha Esa” dan sila ketiga “Persatuan Indonesia”.
Rangkaian acara Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 di Kabupaten Pati selanjutnya adalah diadakannya ziarah makam di Taman Makam Pahlawan Giri Dharma Pati. Penanggung Jawab (PJ) Kabupaten Pati Henggar Budi Anggoro, beserta Ketua dan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati beserta perwakilan dari Lembaga dan Badan Otonomnya menziarahi makam salah satu pahlawan dari kalangan santri yaitu Muhammad Hasyim Mahfudh yang akrab disebut Gus Hasyim Mahfudh.
Diketahui bahwa Gus Hasyim Mahfudh adalah santri yang menjadi pahlawan perang pasca kemerdekaan Indonesia. Beliau wafat pada tahun 1949. Beliau juga merupakan salah satu santri yang menyambut seruan resolusi jihad dari Rais Akbar Nahdlatul Ulama KH. Hasyim Asy’ari, pada 22 Oktober 1945. Beliau juga aktif dalam melawan Agresi Belanda I dan Agresi Belanda II. Pada masa itu, Gus Hasyim Mahfudh berjuang dalam barisan Hizbullah yang bahu membahu bersama dengan para tentara melakukan penyergapan dan perampasan senjata para tentara Belanda. Hal itulah yang akhirnya membuat Gus Hasyim Mahfudh masuk dalam daftar pencarian tentara Belanda. Hingga pada akhirnya, Gus Hasyim Mahfudh tertangkap oleh tentara Belanda pada penghujung tahun 1949 di wilayah Sukolilo, Pati. Beliau ditangkap ketika berdoa seusai shalat Ashar dalam sebuah surau bersama dengan dua santri lainnya yang ikut menjadi jamaah shalat saat itu.
Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pati, K.H. Yusuf Hasyim mengungkapkan bahwa, perjuangan dari Gus Hasyim patut dikenang dan diteladani oleh seluruh santri. Peneladanan Gus Hasyim di masa sekarang tidak harus dengan memegang senjata. Namun, meneladani semangat dan perjuangannya dengan memerangi kebodohan. Menurut KH. Yusuf Hasyim, santri masa kini harus mampu menjawab tantangan zaman, tidak hanya giat dalam mencari ilmu saja, berliterasi itu juga penting namun harus mampu menguasai teknologi, karena masa sekarang adalah era teknologi. Kegiatan ziarah ke makam para pahlawan ini adalah salah satu cara untuk menghargai jasa pahlawan yang telah gugur mendahului kita dan merupakan suatu pengamalan Pancasila sila ketiga.
Rangkaian acara Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 di Kabupaten Pati selanjutnya adalah diadakannya Apel dan Kirab Akbar Hari Santri Kabupaten Pati pada 22 Oktober 2022. Ribuan warga Nahdlatul Ulama (NU) Pati memadati Alun-Alun Pati. Mereka beramai-ramai mengikuti dan memeriahkan Apel dan Kirab Akbar Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 yang di pusatkan di Alun-Alun Pati. Apel peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2022 di Kabupaten Pati dihadiri oleh Penanggung Jawab (PJ) Kabupaten Pati Henggar Budi Anggoro, Kapolresta Pati AKBP Christian Tobing, Dandim 0718/Pati Letkol Inf Catur Irawan, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati Ali Badrudin. Serta Apel ini juga pastinya dihadiri oleh para santriwan dan santriwati dari sejumlah Madrasah dan Pondok Pesantren yang juga turut meramaikan kegiatan Apel peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 ini. Kegiatan ini juga diikuti oleh jajaran Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) beserta Lembaga dan Badan Otonom (Banom) dibawahnya.
Adapun pada Apel peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2022 di Pati, Penanggung Jawab (PJ) Kabupaten Pati, Henggar Budi Anggoro bertugas sebagai pembina Apel tersebut dan membacakan sambutan dari Mentri Agama Republik Indonesia yang mana isi sambutannya yaitu “Maksud tema “Berdaya Menjaga Martabat Kemanusiaan” adalah bahwa santri dalam sejarahnya selalu terlihat aktif dalam setiap fase perjalanan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Santri dengan berbagai latar belakang dengan siap sedia mendharma baktikan hidupnya untuk bangsa, agama dan negara ini.” Begitulah tutur Penanggung Jawab (PJ) Kabupaten Pati dalam membacakan sambutannya.
Pada Apel peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2022 di Pati, Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Pati, KH. Yusuf Hasyim pun menuturkan bahwa beliau sangat berterima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Kabupaten Pati, baik Pemerintah Daerah Kabupaten Pati, Kapolresta, Pak Dandim, dan kepada Forkopimda, serta khususnya kepada warga Nahdlatul Ulama (NU) yang telah mendukung kegiatan peringatan Hari Santri Nasional 2022 ini sehingga meriahnya di luar ekspektasi.
