Mohon tunggu...
Lingga Kamal Atha
Lingga Kamal Atha Mohon Tunggu... Mahasiswa - jalani aja dulu

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 20107030131

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Goa Kebon, Salah Satu Wisata Tersembunyi di Kulon Progo

19 Mei 2021   18:50 Diperbarui: 19 Mei 2021   19:03 990
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di Kulon Progo masih terdapat wisata air terjun yang masih sejuk dan asri. Air Terjun Goa Kebon adalah nama air terjun tersebut. Air Terjun Goa Kebon terletak di Desa Krembangan, Kecamatan Panjatan, Kabupaten Kulon Progo. Air terjun merupakan salah satu pilar utama objek wisata di Goa. Tidak hanya cantiknya saja, tempat ini juga memiliki cerita yang menarik.

Alkisah, kawasan ini dibuka pada tahun 1510 oleh seorang bernama Kiai Abdul Soleh. Kiai berinisiatif membuka lahan agar warga bisa mulai bertani dan menikmati hasil pertanian. Di dalam air terjun sendiri terdapat sebuah goa yang konon digunakan oleh Kiai Abdul untuk mengajar murid-muridnya. Dari sanalah muncul istilah "Goa Kebon" atau gua dekat tanah subur.

Air terjun ini juga biasa disebut dengan Wisata Goa Kebon. Lingkungan alam di sekitar Goa Kebon masih sangat asri dan sejuk. Hal ini dikarenakan lingkungan di sekitar wisata air terjun ini penuh dengan berbagai pepohonan hijau dan lebat.

Air terjun tersebut dinamakan Air Terjun Goa Kebon karena terdapat lubang di tengah-tengah air terjun. Gua tersebut adalah pintu masuk gua. Pengunjung akan mengagumi air yang jernih dan segar. Berasal dari air pegunungan yang tidak tercemar. Tidak terkontaminasi bahan kimia.

Meski air terjunnya jernih, namun air sungai tersebut banyak mengandung kapur. Kamu akan melihat endapan kapur di dinding air terjun. Air dengan kandungan kapur yang cukup tinggi tidak cocok untuk diminum.

Sayangnya masyarakat di sekitar Air Terjun Goa Kebon masih mengonsumsi air tersebut untuk keperluan sehari-hari. Mereka menggunakannya untuk mencuci pakaian dan toilet. Penduduk setempat harus diberitahu untuk berhenti menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain memakan air, juga berbahaya merusak aktivitas wisata di kawasan wisata air terjun Goa Kebon.

Pengunjung akan disuguhi indahnya pemandangan air terjun yang perlahan berjatuhan dari dinding goa. Apa yang tampak seperti dinding air terjun berlapis-lapis semakin mempercantik air terjun. Pengunjung juga bisa turun dari dasar air terjun dan mengalir menyusuri sungai di sekitar air terjun.

Air terjun ini sangat istimewa dan misterius. Seperti namanya, terdapat lubang di tengah-tengah Air Terjun Goa Kebon. Goa adalah pintu masuk sebuah goa atau goa yang berada di belakang air terjun. Gua tersebut sebagian ditutupi oleh tirai batu.

Ciri khas lain dari air terjun Gua Kebon adalah alirannya yang tidak pernah mengering atau dikenal juga dengan istilah mundur. Menurut warga sekitar, hal ini terjadi karena air terjun tersebut tidak mengandalkan sungai, juga tidak langsung berasal dari sumber air.

Ada mata air khusus bernama Sendang Kiai Pitu tidak jauh dari situ. Tidak jelas apa arti spesifik dari penamaan itu. Namun ternyata banyak yang percaya bahwa air dari sumber tersebut dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Tirai batu yang menutupi gua terbentuk dari pengendapan air kapur yang terus menerus. Ruang goa di belakang air terjun cukup luas dan tinggi. Ketinggian ruangan gua sekitar 3-5 meter.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun