Namun, sebelum keputusan diambil, perlu adanya mempertimbangkan risiko yang terkandung dalam sebuah pilihan. Dengan demikian analisis keputusan membantu mengevaluasi gagasan atau kesepakatan yang jelas mengenai tujuan atau sasaran yang ingin dicapai.
Dalam bisnis pasti ada saja permasalahan yang terdapat dalam komunikasi bisnis antara pihak perusahaan atau pihak pelanggan. Oleh karena itu, perlu adanya strategi dan tahapan penyelesaian yang baik agar komunikasi tersampaikan dengan tepat.Â
Dalam melakukan penyelesaian masalah apabila dilakukan secara terburu-buru akan sulit mendapatkan kesepakatan dalam penyelesaian masalah. Tahapan penyelesaian masalah sangat penting dilakukan agar informasi yang kita sampaikan dan yang dibutuhkan tercapai.Â
Menurut dus suntour, semut dapat segera belajar untuk memotong- motong mangsanya menjadi lebih kecil dan menggulungnya sehingga mudah dibawa di bawah lapisan plastik yang sangat sempit.Â
Strategi yang dikembangkan semut mereka sebut dengan social facilitation (kemudahan sosial). Semut bisa segera mengambil keputusan terhadap masalah yang mereka hadapi. Maka dari itu sama halnya dengan penyelesaian masalah dalam komunikasi bisnis kita perlu melakukannya secara bertahap dan hati-hati supaya bisnis tetap bertahan dalam persaingan bisnis.
Sumber:
Drs. Djoko Purwanto, M. (2006). Komunikasi Bisnis Edisi Ketiga. Ciracas: Penerbit Erlangga.
Gomulya, Berny. (2012). Problem Solving And Decision Making For Improvement. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Prof. Dr. Muhammad Budyatna, M. (2012). Komunikasi Bisnis Silang Budaya. Jakarta: Kencana.
SastroAtmodjo, Sunarno, Andy Sukrisno, dan Eka Susilawati. Â (2021). Komunikasi Bisnis. Jawa Barat: Penerbit Media Sains Indonesia.
Sudaryono, D. (2015). Pengantar Bisnis. Yogyakarta: C.V Andi Offset .
