Mohon tunggu...
Linda MeiAditiya
Linda MeiAditiya Mohon Tunggu... Mahasiswa - hehehe

nothing

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN BTV UNEJ, Memajukan UMKM dengan Memanfaatkan Media sebagai Alat Bantu Digital Marketing

29 Agustus 2021   11:23 Diperbarui: 29 Agustus 2021   11:49 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat ini Universitas Jember sedang mengadakan program KKN Back to Village periode III, dengan mengangkat beberapa tema yang salah satunya adalah pemberdayaan UMKM di masa pandemi covid-19. 

Dengan tujuan mahasiswa dapat membantu masyarakat agar dapat mengembangkan usaha yang sempat meredup. Salat satu desa yang menjadi sasaran KKN adalah Desa Krembangan. Desa Krembangan adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Provinsi Jawa Timur. 

Krembangan Terdiri dari empat dusun yaitu Dusun Krembangan, Dusun Pesantren, Dusun Gempolkerep, dan Dusun Sentanan.Linda Mei Aditya merupakan mahasiswa KKN dari Fakultas Ilmu Busaya, Program Studi Sastra Inggris sekaligus penduduk desa ingin memberikan beberapa solusi permasalahan dan upaya-upaya pengembangan usaha, salah satunya dengan pengembangan digital marketing dan promosi produk. 

Upaya-upaya yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan sosial media sebagai media promosi ataupun e-commerce sebagai media transaksi, selain itu juga dapat dilakukan upaya peningkatan kualitas dan tampilan produk agar lebih menarik.

Pemilik UMKM yang dipilih Linda sebagai sasaran program KKN ini adalah Zuni Lestyorini yang biasa dipanggil dengan Rini, pemilik usaha dagang cappuccino cincau di dekat rumah Linda. Rini mengeluhkan konsumen berkurang dan omzet yang didapat menurun drastis terlebih sejak diberlakukannya PPKM ini.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri
Upaya-upaya yang dilakukan  dilakukan oleh Linda yaitu dengan cara mengenalkan dan memberikan pengetahuan mengenai cara pembuatan dan pengelolaan sosial media dan e-commerce, memberikan pengetahuan mengenai cara membuat foto produk yang menarik untuk diunggah di sosial media sebagai alat marketing. 

Untuk meningkatkan tampilan produk dan branding dilakukan pelatihan pembuatan logo untuk produk tersebut. Pelatihan-pelatihan ini dilaksanakan dengan cara bertemu langsung di tempat Rini berjualan. Linda menjelaskan tahapan-tahapan tersebut secara langsung dibarengi dengan praktik sehingga sasaran lebih mudah memahaminya.

"Saya sebagai pemilik UMKM sangat berharap program ini dapat membantu saya untuk mempromosikan usaha yang saya miliki sehingga masyarakat lebih tertarik untuk membeli." Ujar Rini saat bertemu dengan Linda.

Dengan adanya program ini diharapkan pemilik UMKM dapat membuat tampilan produk menjadi lebih baik dan juga pemilik dapat mengelola media yang digunakan untuk promosi. Selain itu, target utama yang diharapkan adalah meningkatnya minat konsumen terhadap produk yang dijual.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun