Mohon tunggu...
Lina Maria Ulfa
Lina Maria Ulfa Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu Rumah Tangga

Seorang Istri | Pembelajar | Berusaha 'ngrekso' Qur'an sampai mati

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Perubahan itu Pasti, Kenalkan Kebajikan Sejak Dini

11 Agustus 2022   13:39 Diperbarui: 11 Agustus 2022   13:54 228
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perubahan itu Pasti, Kenalkan Kebajikan Sejak Dini (dok. pribadi)

Perubahan itu pasti dialami setiap manusia. Proses hidup memang seperti itu. Sedari anak-anak kita disibukkan dengan beragam permainan. Masa ini sebagian orang menyebutnya masa menyenangkan.

Masa dimana kita diperhatikan. Bermain dan belajar hal-hal yang baru. Semua orang seakan mendukung kita menjadi lebih baik. Belajar berjalan, semua memberikan semangat. Saat bisa mulai berjalan, disemangati lagi untuk melakukan hal-hal yang lainnya.

Ajarkan Kebajikan Sejak Dini

Seni mendidik anak-anak tentu berbeda dengan remaja atau dewasa. Anak-anak memiliki masa menarik dalam kehidupan. Awal kehidupan yang menakjubkan, makanya semasa kecil kita akan banyak takjub akan banyak hal.

Masa ini pula banyak hal baru yang diterima. Banyak hal ditanyakan kepada orang tuanya. Ini tanda bagaimana masa ini adalah masa pentingnya komunikasi kita dengan anak. Menjawab dengan cara yang baik, benar dan bijaksana disesuaikan dengan masanya.

Seni mendidik anak ini pun mulai banyak kelas-kelas khusus yang membahasnya. Bahkan ada jurusan khusus di perkuliahan tentang hal ini. Pendekatan yang digunakan tentu pendekatan sesuai usianya.

Masa pondasi kehidupan bisa jadi dimulai disini. Kelas-kelas pernikahan selain tentang hubungan suami-istri dalam mengelola rumah tangga, juga ada hal khusus yang perlu dipelajari yakni parenting. Seni menajdi orang tua yang bisa jadi tuntunan bagi anaknya. Bisa mengenalkan anak pada hal dengan bahasa anak yang bisa dipahami.

Anak pada usia 2 tahun, saat mulai hisa berkomunikasi dengan lancar mulai banyak hal yang ditanyakan. Anak juga peniru pada hal yang dilakukan orang tuanya. Oleh karenanya kita pun perlu berlaku baik dalam kegiatan sehari-hari.

Kebajikan adalah ranah tindakan sadar yang bernilai kebaikan kepada orang lain. Mengenalkan kebajikan sedari dini merupakan hal penting agar anak menjadi juga peduli dan sadar dengan lingkungan sekitar. Jaman semakin berkembang kepedulian pada sesama merupakann hal penting. Hidup manusia adalah bersosial, maka memang oerlu kepedu pada sesama.

Mulai sedari dini dengan hal yang bisa jadi terlihat simpel. Seperti memasukkan ke kotak amal. Saat kita memasukkan uang ke kotak amal, anak akan melihat. Lambat laun maka ia akan mulai penasaran ingin ikut terlibat pula. Tindakan yang dilakukan orang tua, anak-anak ingin menirunya. Memabg orang tua adalah orang nomer satu bagi anak. Mereka yang mengenalkan banyak hal baginya. Karena manusia yang paling dekat bagi anak adalah orang tua.

Sore itu, anak pertama kami saat istirahat di sebuah masjid. Setelah sebelumnya sudah sering ikut sang bapak dan melihatnya memasukkan uang ke kotak anal. Alhasil, saat diminta memasukkan uang ke kotak amal nalurinya seolah menerima untuk melakukan hal tersebut. Meniru apa yang dilakukan bapaknya sebelumnya.

Memasukkan ke kotak amal (dok. pribadi)
Memasukkan ke kotak amal (dok. pribadi)

Terlihat mungkin sederhana. Namun maknanya sangat dalam kalau dicermati dan ditelaah. Dari kotak amal ini dikenalkan untuk sdar untuk beramal. Tindakan kebajikan ini perlu diiringi juga dengan hal lainnya. Seperti mau berbagi makanannya dengan adiknya atau sahabatnya. 

Dimulai mau berbagi ini menjadikan anak bisa peduli pada sesama. Hidup bersosial seperti dihlbahas di awal tadi. Peduli berarti bisa membuat tidak rakus untuk kebutuhan hidupnya sendiri. Tema berbagi adalah hal menarik di semua agama. Adanya tuntunan untuk membagikan harta kita kepada orang lain adalah untuk kebutuhan kita sendiri. Istilahnya membersihkan harga. Karena dari setiap harga yang kita punya ada hal orang lain.

Menjadi Baik, Benar dan Bijaksana

Perubahan yang pasti dialami setiap manusia membuat dirinya dituntut berubah. Menjadi lebih baik tentu keinginan setiap orang. Hal ini dipengaruhi oleh lingkungan sekitarnya.

Kebajikan yang diajarkan sejak kecil, mengharap hasilnya di masa setelahnya. Bisa menjadi manusia yang baik, benar dan bijaksana. Menjadi manusia yang baik tentu penting, namun perlu juga dengan cara yang benar.

Baik dan benar adalah satu kesatuan yang bisa saling membutuhkan. Semakin bertambah masa menjadi dewasa, maka menjadi bijaksana adalah kebutuhan. Bijak menentukan pilihan dari banyak pilihan yang dihadapkan padanya.

Bisa tidak menyalahkan orang lain atau menganggap dirinya paling benar. Bisa memilih dengan bijaksana dari sekian banyak pilihan yang ada. Agar tetap pada kebajikan bukan untuk keuntungan pribadi.

Makna dalam mengajarkan kebajikan sedari dini untuk menghadapi perubahan pada jaman seiring bertambahnya usia. Smeoga kita dan keluarga kita menjadi manusia terus menyebarkan kebaikan dimanapun berada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun