Mohon tunggu...
Lilis Sintiasari
Lilis Sintiasari Mohon Tunggu... Penulis - Blogger

Solo Moviegoer and solo traveler

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jangan Sampai Tertukar! Ini Perbedaan Panic Attack dan Anxiety Disorder

31 Juli 2021   08:47 Diperbarui: 31 Juli 2021   08:59 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
unsplash/Kat J (Seorang wanita yang sedang menangis karena mengalami gangguan kecemasan)

Ternyata bukan hanya penyakit fisik saja memiliki beragam jenis, karena sama dengan penyakit mental pun banyak jenisnya. Namun, cukup sering didengar adalah panic attack atau serangan panik dan anxiety disorder atau gangguan kecemasan. Keduanya bisa sama-sama mengganggu aktivitas pengidap nya, bahkan gejalanya pun hampir mirip. Namun, apa sih perbedaan dari panic attack dan anxiety disorder?

Apa itu panic attack dan anxiety disorder?

Masih banyak orang sering menyebut ini adalah penyakit yang sama. Bahkan ada juga beberapa prang sering tertukar menyebutnya. Ingat, keduanya adalah penyakit berbeda walaupun memang di dalamnya memiliki keterkaitan.

Mungkin untuk bisa membedakkan antara panic attack dan anxiety disorder harus tahu dulu dari segi definisinya. Panic attack adalah perasaan takut, cemas yang muncul tanpa diketahui penyebab sebenarnya. Panic attack bisa menyerang siapa pun bahkan bagi orang tidak memiliki penyakit mental sekali pun. Sedangkan anxiety disorder adalah jenis gangguan mental memiliki ciri gejalanya adalah gangguan kecemasan.

Apa saja penyebab panic attack dan anxiety disorder?

Jika seseorang mengalami panic attack, biasanya rasa panik itu akan muncul tanpa sebab yang jelas. Ini bisa berlangsung selama 10 menit atau pun lebih. Berbeda dengan anxiety disorder atau gangguan kecemasan ini muncul karena penyebab yang jelas, seperti fobia terhadap sesuatu serta penyebab lainnya.

Gejala itu bisa dialami pengidap nya paling sedikit hanya beberapa menit saja. Namun, ada juga mengalaminya hingga berjam-jam, berhari-hari, berminggu-minggu tergantung dari tingkat keparahan dialami pengidap nya.

Apa saja gejala ditimbulkan dari panic attack dan anxiety disorder?

Banyak orang menganggap penyakit ini sama karena gejala ditimbulkan pun rupanya sama. Misalnya, gejala serupa yang bisanya terjadi adalah sesak napas, dan sakit pada bagian dada. Namun, tentu keduanya memiliki gejala yang tentu saja berbeda.

Pada seorang mengalami panic attack, gejala yang ditimbulkan rasa takut serta cemas begitu hebat seolah-olah akan mati, kehilangan kendali, bahkan kehilangan kesadaran yang lepas dari lingkungan sekitarnya atau biasa disebut depersonalisasi.

Berbeda dengan panic attack, justru anxiety disorder terdapat gejala yang memang tidak dialami oleh pengidap panic attack. Misalnya, pengidapnya akan mengalami gangguan tidur yang membuatnya kesulitan untuk tidur, bahkan juga nyeri otot.

Nah, sekarang sudah tahu kan apa saja perbedaan dari panic attack dan anxiety disorder. Semoga jangan sampai tertukar lagi ya ketika menyebutnya. Jika teman-teman mengalami hal di atas, jangan ragu untuk segera konsultasi kepada ahlinya. Karena baik itu panic attack dan anxiety disorder sama-sama dapat disembuhkan. Semakin cepat tentu semakin baik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun