Mohon tunggu...
Likap Mila
Likap Mila Mohon Tunggu... Lainnya - Petani

Manusia biasa yang suka bercerita lewat tulisan, mengabadikan setiap moment lewat video dan foto. Suka edit video dan foto lalu disimpan dalam galeri media sosial. Untuk menemukan hasilnya silahkan temukan aku dalam platform media sosial aku ya !!! ________________ IG: art jeharum FB: tittok jeharum YT: LIKAP MILA

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Ada Hati yang Harus Dijaga

23 April 2021   18:07 Diperbarui: 23 April 2021   18:13 1221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: dok. Pribadi penulis

Lian datang ke tempat aku duduk dan membawa secangkir kopi. 

"Ini kopi spesialnya bro" Ucap Lian sambil mengangkat secangkir kopi diatas nampan ia letakan di depan tempat aku duduk.

"Makasih ya bro! Ini gratiskan ?" Ucap ku tersenyum

"Udah minum aja." Ucap Lian lalu pergi ke meja barista. 

Beberapa menit setelah Lian mengantar kopi ke tempat aku dan gadis itu duduk suasana sedikit canggung untuk memluai obrolan. 

"Kamu benar udah lupa sama aku" Ucap gadis itu

Aku semyum kebingungan "iya nona, maaf aku udah lupa sama nona"

"Aku pikir kamu hanya bohong tadi soal lupa sama aku kak. Ini aku Lusi kak" Ucapnya 

"Oiya maaf ya Lus aku benar benar tidak ingat lagi, soalnya kamu sekarang banyak yang berubah" Cetusku

Lusi hanya tersenyum. Aku dan Lusi ngobrol bercerita sampe lupa waktu. Setelah sekian lama kami berbincang Lusi pamit duluan dari kedai karen seseorang sedang menunggunya di luar kedai untuk pergi malam mingguan. Aku lihat keluar seorang laki laki yang mirip denganku waktu aku gondrong membuka pintu mobil untuk Lusi. 

Aku sudah jenuh duduk di kedai sendirian dan merasa sepi di tengah keramaian setelah Lusi pergi. Akhirnya aku bangun berdiri dari tempat aku duduk dan pamit pulang dengan Lian yang sedang sibuk melayani pelanggannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun