Mohon tunggu...
Lian ngerox
Lian ngerox Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Membangun Infrastruktur dalam Komunikasi Global

15 Oktober 2018   00:30 Diperbarui: 15 Oktober 2018   00:47 587
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Banyak perubahan-perubahan yang telah terjadi di dunia ini dimana setiap perubahan dapat diketahui dan dirasakan oleh seluruh dunia secara cepat dan memiliki kesamaan dengan sumber perubahan tersebut. Perubahan itu dapat berupa fisik maupun non-fisik, seperti kemajuan teknologi; komputer, telepon seluler, satelit, mobil dan lain sebagainya. 

Sedangkan perubahan non-fisik bisa berupa perkembangan ilmu pengetahuan seperti ditemukannya banyak teori-teori baru dalam manajemen, psikologi, kedokteran dan lain sebagainya, bahkan perkembangan ideologi di suatu tempat atau negara dapat diterima di negara yang lain. Tidak hanya yang bersifat positif, bahkan perubahan-perubahan negative pun dapat disebarkan keseluruh dunia, seperti virus, krisis ekonomi dan lain sebagainya.

Inilah kehebatan dari kehidupan di era informasi atau abad 21, semua perubahan dapat berlangsung dalam hitungan detik dan berpindah-pindah dengan mudah dan cepat. Era informasi yang ditandai dengan berkembangnya masyarakat dunia yang berpengetahuan telah menjadi tuntutan semua negara, 

Bahkan Persatuan Bangsa-Bangsa melalui Konfrensi-konfrensi tingkat tinggi yang diberi nama KTT Masyarakat Informasi telah menyetujui terbentuknya masyarakat informasi di seluruh dunia yang pada akhirnya berdampak pada kebijakan di seluruh negara-negara dunia untuk mengembangkan segala kebutuhan yang berkaitan dengan teknologi informasi dan komunikasi.

Tentunya hasil KTT ini tidak tanpa tujuan yang jelas, melalui KTT ini diharapkan tumbuhnya bangsa-bangsa yang sadar dan cepat menangkap informasi sehingga akan berdampak pada pertumbuhan pengetahuan-pengetahuan yang menjadi dasar untuk terbentuknya masyarakat berpengetahuan di seluruh belahan dunia. Pada akhirnya tidak ada lagi negara berkembang dan negara terbelakang dari segi pengetahuan dan kemandirian.

Saat ini infrastruktur telekomunikasi menjadi suatu bagian yang tidak dapat terpisah dalam kehidupan manusia sehari-hari. Dengan adanya teknologi telekomunikasi yang semakin canggih memberi banyak kemudahan bagi manusia untuk melakukan komunikasi meskipun terkendala jarak, baik antar manusia dalam negara maupun diluar negara dibelahan dunia manapun dimudahkan dengan adanya infrastruktur telekomunikasi ini.

Pengertian infrastruktur telekomunikasi yaitu suatu struktur fisik yang menjadi dasar jaringan komunikasi dan mendukung komunikasi jarak jauh, teknologi infrastruktur jaringan telekomunikasi terdiri dari dua jenis yaitu infrastruktur kabel dan infrastruktur nirkabel.

Salah satu jaringan nirkabel yang memudahkan komunikasi adalah Satelit Geostasioner yang digunakan untuk keperluan telekomunikasi, peramalan cuaca, televisi satelit, radio satelit dan segala hal yang berhubungan dengan komunikasi global yang mengorbit di ketinggian sekitar 40 ribu km di atas bumi dan mengelilingi bumi sebanyak 1x dalam 24 jam.

Satelit ini membutuhkan sinyal uplink yang besar, downlink lemah. Setiaup unitnya mampu mencakup sekitar 42% wilayah permukaan bumi, sehingga hanya dengan 3 satelit sudah mencukupi untuk mengcover seluruh permukaan bumi namun tidak termasuk wilayah kutub. Satelit ini sangat mahal untuk ditempatkan di luar angkasa tetapi idel untuk komunikasi.

Satelit Polar digunakan dalam pemantauan lingkungan global seperti satelit penginderaan jarak jauh dan satelit cuaca dengan biaya yang lebih murah serta membutuhkan sinyak uplink yang mebih kecil. Mengingat satelit mengorbit dalam arah utara-selatan dan bumi berputar dalam arah timur-barat, maka satelit berorbit polar ini akan dapat "menyapu" seluruh permukaan bumi.

Kemajuan yang signifikan dalam komunikasi internasional, digambarkan paling jelas dalam industry satelit. Pada 1980-an, lalu lintas telekomunikasi meningkat, sehingga melakukan permintaan dari perusahaan-perusahaan transnasional untuk pengurangan tarif, terutama untuk layanan internasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun