Mohon tunggu...
Liana Rahmiyati Supono
Liana Rahmiyati Supono Mohon Tunggu... -

Mahasiswi Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jumlah Pelajar Indonesia di Luar Negeri yang Terus Meningkat

29 Desember 2013   14:21 Diperbarui: 4 April 2017   18:07 4703
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13882447492040297397

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting untuk menghasilkan generasi yang berkualitas. Dewasa ini banyak putra putri bangsa yang memilih untuk melanjutkan jenjang pendidikan mereka sampai ke luar negeri . Minat pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi ke luar negeri juga semakin bertambah setiap tahunnya. Pada tahu 2010 tercatat pelajar Indonesia yang sedang menempuh pendidikan tingkat S1, S2 dan S3 di Eropa mencapai 4000 jiwa dan itu terus bertambah hingga akhr 2013 yang mencapai angka 7000 jiwa. Tidak hanya eropa yang menjadi pilihan, Amerika Serikat (AS) juga menjadi tujuan pelajar indonesia, hingga saat ini jumlah pelajar yang menempuh pendidikan di AS berkisar 7000 jiwa. Dan berdasarkan data statistik Unesco, jumlah pelajar di Indonesia yang melanjutkan studi ke luar negeri terus mengalami pertambahan sejak tahun 2000 dan mencapai jumlah tertinggi pada tahun 2004. Meskipun terdapat penurunan jumlah pada tahun 2006, jumlah ini kembali meningkat hingga tahun 2011, seperti yang ditampilkan pada grafik data di bawah ini

Sumber data: http://stats.uis.unesco.org

Pada data grafik diatas Indonesia dan beberapa negara berkembang lain seperti Malaysia dan Thailand memiliki jumlah pelajar luar negeri yang hampir sama. Namun, jumlah ini tak jauh berbeda dengan jumlah pelajar dari Inggris dan USA yang notabene merupakan negara maju. Sementara itu, di lain pihak Cina dan India meiliki jumlah pelajar luar negeri yang cukup banyak dan peningkatan jumlah yang signifikan dibanding negara lain. Bukan hal yang mengherankan memang, jika mempertimbangkan populasi penduduk di kedua negara tersebut.

Berdasarkan hasil wawancara dengan beberapa teman yang memilih lelanjtkan studi ke luar negeri, kebanyakan mereka memilih luar negeri karena “daya tarik universitas yang ada di luar negeri khususnya Eropa sangat variatif dan cepat merespon laju globalisasi, selain itu mereka agar mampu lebih membuka pikiran karena disini bertemu dengan pelajar lain dari seluruh dunia” ujar Reyhan (Universite Jean Moulin Lyon- France). Peningkatan jumlah pelajar itu juga sejalan dengan bertambahnya jumlah beasiswa yang ditawarkan universitas luar negeri dan juga terdapat jaminan mendapat pekerjaan setelah lulus.

Namun pertanyaan yang muncul kemudian adalah, apakah para pelajar yang melanjutkan studi ke luar dari negaranya akan kembali ke Negara asalnya ? akankah ilmu yang mereka dapatkan jauh dari asal mereka akan mampu diaplikasikan untuk negaranya ?. Untuk menjadi maju, Indonesia membutuhkan generasi muda yang berkualitas, generasi yang unggul. Pelajar Indonesia yang mampu meneruskan studi ke luar negeri adalah generasi yang unggul dan berkualitas.

Apapun alasannya, rasanya bukan masalah. Tidak ada salahnya jika banyak pelajar Indonesia menuntut ilmu di negeri orang. Hal tersebut bukan selalu berarti fasilitas pendidikan di Indonesia kurang memadai. Belajar ke luar negeri bisa membuka wawasan pemuda-pemudi Indonesia akan dunia. Namun akan lebih baik lagi jika ilmu yang telah didapat di negeri orang tersebut dapat diterapkan guna memajukan bangsa sendiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun