Mohon tunggu...
Leya Cattleya
Leya Cattleya Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - PEJALAN

PEJALAN

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Istirahat Mikir Politik, "Bekelan" Ah!

12 Maret 2019   18:32 Diperbarui: 12 Maret 2019   22:37 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Knucklebone (en.Wikipedia.com)

Saya punya daya tangkap lamban untuk memahami politik negeri. Kalau boleh, saya mau istirahat dulu ya. Capaiiiiii...

Iseng, saya ingin mengingat permainan Bekelan.  Saya tadi coba cek di Kompasiana dan saya temukan hanya satu artikel. Itupun arsipnya sudah tidak ada. Tidak apalah. 

Ini adalah permainan bola dengan biji Bekel yang berjumlah minimal 4 buah. Biji Bekel ini berbentuk khas. Terdapat permukaan kasar yang ditandai dengan lubang lubang kecil di permukaanya, berurut dari lubang 1, 2, sampai 4.  Bekel bisa juga dengan menggunakan kerang. Ini kita temui di wilayah Indonesia. 

Di masa kecil saya, bola Bekel tidak selamanya dapat memantul dengan baik. Entah dari mana ilmunya, tetapi kami diajarkan merendam bola Bekel yang berasal dari karet alam itu ke dalam minyak tanah selama beberapa jam, bahkan semalaman. Ini untuk mendapatkan pantulan yang OK. Bila anda memiliki memori itu, berarti anda setua saya. hahaha. 

Permainan ini dikenal oleh Generasi Abad Terakir dan Baby Boomers. Karena di Gramedia, permainan ini juga dijual, saya asumsikan generasi X,  Y, Z, dan Generasi Alpha mengenalnya juga. Di Jawa, Bekelan dikenal sebagai Gatengan.

Eka Harini (wordpress.com)
Eka Harini (wordpress.com)

Knucklebone masa Romawi Kuno (worthpoint.com)
Knucklebone masa Romawi Kuno (worthpoint.com)
Sejarah mengatakan permainan ini dikenal sebagai Astragoloi dari Yunani Kuno. Di masa itu, Sopocles mengajarkan Astragoloi kepada orang orang desa di masa Perang Trojan. Zeus digambarkan bermain bekel dengan Eros.

Sejarah juga mencatat bahwa biji Bekel terbuat dari engsel tulang tumit kaki belakang domba. Saat ini kita temukan biji Bekel dari logam atau bahkan dari plastik berwarna. Berikut adalah tautan youtube tentang apa itu Bekelan. Maaf, dalam bahasa Belanda ya. 

Permainan ini memiliki sebutan  yang berbeda beda di masing masing negara. Di Belanda, nama permainan ini adalah Bekkelspel. Di Indonesia Bekelan atau Gatengan.  

Di Amerika, disebut Five Stone Games karena menggunakan 5 biji. Atau disebut  Tali, Jacks atau Knuckle Bones. Di Italia disebut Il Gioco Delle 5 Pietre. Di Inggris disebut Chucks atau Snobs. Di Jerman disebut Astragal. Di Spanyol disebut Matatenas. Di Korea disebut Gonggi. Di Afrika Selatan dikenal sebagai Klip Klip. Artinya,  hampir semua negara mengenal Bekelan. 

Di Amerika, bentuk permainan memiliki variasi.  Dimainkan dengan atau tanpa bola. Permainan ini juga mirip dengan permainan dengan nama sama yang dimainkan di Malaysia. Di Afrika Selatan, biji bekel berbentuk tajam dan kadang bisa melukai tangan. Saya duga permainan Bekelen sempat menjadi permainan yang terkenal di Eropa. Coba kita lihat lukisan Jean Baptiste Simeaon Chardin di abad ke 18 ini. 

Jean Baptiste Simeon Charlene, 1734 (Museum of Baltimore)
Jean Baptiste Simeon Charlene, 1734 (Museum of Baltimore)
Sebelum bermain, kita kenal dulu tanda tanda yang ada pada biji Bekel.
  • "Pet", adalah bidang dengan cekungan kecil di tengah, atau posisi berdiri.
  • "Roh",adalah bidang berbentuk seperti parit, yaitu posisi berdiri terbalik.
  • "Klat", bidang polos tanpa hiasan.
  • "Es", bidang datar berhias dengan titik-titik .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun