Mohon tunggu...
Lestari Zulkarnain
Lestari Zulkarnain Mohon Tunggu... Guru - Berusaha menjadi lebih baik di setiap moment dalam hidup.

Menulis itu menyenangkan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Blokir Saja!

11 November 2022   22:06 Diperbarui: 11 November 2022   22:13 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Masya Allah, kali ini aku melihatnya langsung. Guantenge puolll. Benar-benar makhluk Allah yang luar biasa. 

Aku melihatnya sedang tiduran di kamar dan headset terpasang di telinga.

"Waalaikum salam. I am sorry, I can't speak English well," ucapku karena memang bila bercakap-cakap menggunakan bahasa Inggris, aku tidak mahir. Berbeda dengan text, masih bisa menggunakan kamus. 

"No problem," balasnya. Suaranya terdengar agak berat dan serak-serak basah. 

"Please, I want to see you," lanjutnya. 

"Sorry, I'm ashamed."

"No worry," balasnya. "Please, you are beautiful." 

Duh, dibilang begitu saja kok berbunga-bunga, padahal oleh pria yang baru dikenal dan jauh pula. Hiks.

Akhirnya akupun berhadapan dengannya melalui video messanger. Melihat wajahku, ia menggelengkan kepalanya. 

"Wow, beautiful."

Lalu mengecup ponselnya membuat aku kaget. Gila!

________

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun